Telah menceritakan kepada kami {Abdullah bin Musa} dia berkata, telah mengabarkan kepada kami {Hanzhalah bin Abu Sufyan} dari {‘Ikrimah bin Khalid} dari {Ibnu Umar} berkata: Rasulullah saw. bersabda: “Islam dibangun diatas lima (landasan); persaksian tidak ada ilah selain Allah dan sesungguhnya Muhammad utusan Allah, mendirikan shalat, menunaikan zakat, haji dan puasa Ramadhan”.
Telah menceritakan kepada kami {Abdullah bin Muhammad Al Ju’fi} dia berkata, Telah menceritakan kepada kami {Abu ‘Amir Al ‘Aqadi} yang berkata, bahwa Telah menceritakan kepada kami {Sulaiman bin Bilal} dari {Abdullah bin Dinar} dari {Abu Shalih} dari {Abu Hurairah} dari Nabi saw., beliau bersabda: “Iman memiliki lebih dari enam puluh cabang, dan malu adalah bagian dari iman”.
Sahih Bukhari | Hadits No. : 9
Bab : Seorang Muslim Adalah Orang yang Kaum Muslimin Selamat Dari Lisan dan Tangannya
Telah menceritakan kepada kami {Adam bin Abu Iyas} berkata, Telah menceritakan kepada kami {Syu’bah} dari {Abdullah bin Abu As Safar} dan {Isma’il bin Abu Khalid} dari {Asy Sya’bi} dari {Abdullah bin ‘Amru} dari Nabi saw., bersabda: “Seorang muslim adalah orang yang Kaum Muslimin selamat dari lisan dan tangannya, dan seorang Muhajir adalah orang yang meninggalkan apa yang dilarang oleh Allah ” Abu Abdullah berkata; dan {Abu Mu’awiyyah} berkata; Telah menceritakan kepada kami {Daud}, dia adalah anak Ibnu Hind, dari {‘Amir} berkata; aku mendengar {Abdullah}, maksudnya ibnu ‘Amru, dari Nabi saw. Dan berkata {Abdul A’laa} dari {Daud} dari {‘Amir} dari {Abdullah} dari Nabi saw.
Telah menceritakan kepada kami {Sa’id bin Yahya bin Sa’id Al Qurasyi} dia berkata, Telah menceritakan kepada kami {bapakku} berkata, bahwa Telah menceritakan kepada kami {Abu Burdah bin Abdullah bin Abu Burdah} dari {Abu Burdah} dari {Abu Musa} berkata: ‘Wahai Rasulullah, Islam manakah yang paling utama?” Rasulullah saw. menjawab: “Siapa yang Kaum Muslimin selamat dari lisan dan tangannya”.
Telah menceritakan kepada kami {‘Amru bin Khalid} berkata, Telah menceritakan kepada kami {Al Laits} dari {Yazid} dari {Abu Al Khair} dari {Abdullah bin ‘Amru}; Ada seseorang yang bertanya kepada Nabi saw.; “Islam manakah yang paling baik?” Nabi saw. menjawab: “Kamu memberi makan, mengucapkan salam kepada orang yang kamu kenal dan yang tidak kamu kenal”.
Sahih Bukhari | Hadits No. : 12
Bab : Bagian Dari Iman Hendaknya Mencintai Untuk Saudaranya Sebagaimana Dia Mencintai Untuk Dirinya Sendiri
Telah menceritakan kepada kami {Musaddad} berkata, telah menceritakan kepada kami {Yahya} dari {Syu’bah} dari {Qotadah} dari {Anas} dari Nabi saw. Dan dari {Husain Al Mu’alim} berkata, telah menceritakan kepada kami {Qotadah} dari {Anas} dari Nabi saw., beliau bersabda: “Tidaklah beriman seseorang dari kalian sehingga dia mencintai untuk saudaranya sebagaimana dia mencintai untuk dirinya sendiri”.
Telah menceritakan kepada kami {Abu Al Yaman} berkata, telah mengabarkan kepada kami {Syu’aib} berkata, telah menceritakan kepada kami {Abu Az Zanad} dari {Al A’raj} dari {Abu Hurairah}, bahwa Rasulullah saw. bersabda: “Maka demi Zat yang jiwaku di tangan-Nya, tidaklah beriman seorang dari kalian hingga aku lebih dicintainya daripada orang tuanya dan anaknya”.
Telah menceritakan kepada kami {Ya’qub bin Ibrahim} berkata, telah menceritakan kepada kami {Ibnu ‘Ulayyah} dari {Abdul ‘Aziz bin Shuhaib} dari {Anas} dari Nabi saw. Dan telah menceritakan pula kepada kami {Adam} berkata, telah menceritakan kepada kami {Syu’bah} dari {Qotadah} dari {Anas} berkata, Nabi saw. bersabda: “Tidaklah beriman seorang dari kalian hingga aku lebih dicintainya daripada orang tuanya, anaknya dan dari manusia seluruhnya”.
Telah menceritakan kepada kami {Muhammad bin Al Mutsanna} berkata, telah menceritakan kepada kami {Abdul Wahhab Ats Tsaqafi} berkata, telah menceritakan kepada kami {Ayyub} dari {Abu Qilabah} dari {Anas bin Malik} dari Nabi saw., beliau bersabda: “Tiga perkara yang apabila ada pada diri seseorang, ia akan mendapatkan manisnya iman: Dijadikannya Allah dan Rasul-Nya lebih dicintainya dari selain keduanya. Jika ia mencintai seseorang, dia tidak mencintainya kecuali karena Allah. Dan dia benci kembali kepada kekufuran seperti dia benci bila dilempar ke neraka”
Sahih Bukhari | Hadits No. : 16
Bab : Tanda-Tanda Keimanan Adalah Mencintai Sahabat Anshar
Telah menceritakan kepada kami {Abu Al Walid} berkata, telah menceritakan kepada kami {Syu’bah} telah mengabarkan kepadaku {Abdullah bin Abdullah bin Jabar}, berkata; aku mendengar {Anas} dari Nabi saw., beliau bersabda: “Tanda iman adalah mencintai (kaum) Anshar dan tanda nifaq adalah membenci (kaum) Anshar”.