Telah mengabarkan kepada kami {Abdullah bin Az Zubair Al Humaidi} telah menceritakan kepada kami {Abdullah bin Wahb} dari {‘Amru bin Al Harits} dari {Darraj Abu As Samah} dari {Abu Al Haitsam} dari {Abu Sa’id Al Khudri} dari Nabi saw., beliau bersabda: “Apabila kalian melihat seorang laki-laki yang terbiasa mendatangi masjid maka bersaksilah atas keimanannya, sesungguhnya Allah berfirman: ‘(Sesungguhnya hanyalah yang memakmurkan masjid itu adalah orang-orang yang beriman kepada Allah) ‘ (Qs. At Taubah: 18).
Telah mengabarkan kepada kami {Muhammad bin Yusuf} telah menceritakan kepada kami {Sufyan} dari {Abu Sahl} ia berkata: (dalam jalur lain disebutkan) Dan telah mengabarkan kepada kami {Abu Nu’aim} telah menceritakan kepada kami {Sufyan} dari {Utsman bin Hakim} dari {‘Abdurrahman bin Abu ‘Amrah} dari {Utsman} ia berkata, “Rasulullah saw. bersabda: “Barangsiapa mengerjakan shalat ‘isya dengan berjama’ah maka ia seperti beribadah setengah malam, dan barangsiapa mengerjakan shalat subuh dengan berjama’ah maka ia seperti beribadah satu malam penuh.”
Telah mengabarkan kepada kami {Abu Al Walid At Thayalisi} telah menceritakan kepada kami {Syu’bah} ia berkata: telah mengabarkan kepadaku {Al Walid bin ‘Aizar} ia berkata: Aku pernah mendengar {Abu ‘Amru As Syaibani} berkata, “Pemilik rumah ini telah menceritakan kepadaku -dan ia menunjukkan dengan tangannya ke rumah {Abdullah} -, bahwa ia pernah bertanya kepada Rasulullah saw., ‘Amalan apakah yang paling dicintai oleh Allah? ‘ beliau menjawab: “Shalat pada waktunya.”
Telah mengabarkan kepada kami {Abu Nu’aim} telah menceritakan kepada kami {‘Abdurrahman} -yaitu Ibnu An Nu’man Al Anshari-, telah menceritakan kepadaku {Sa’ad bin Ishaq bin Ka’ab bin ‘Ujzah Al Anshari} dari {Ayahnya} dari {Ka’ab} ia berkata, “Rasulullah saw. pernah keluar menemui kami sedang kami bertujuh tengah berada di masjid, tiga di antara kami adalah orang Arab dan yang empat adalah bekas budak-budak kami, atau empat di antara kami adalah orang Arab, dan yang tiga adalah bekas budak-budak kami.” Ka’ab, “Rasulullah saw. kemudian keluar dari salah satu kamarnya dan duduk di dekat kami, lalu beliau bertanya: “Apa yang membuat kalian duduk-duduk di sini (masjid)?” maka kami menjawab, “Menunggu shalat.” Ka’ab berkata, “Beliau menggaris-garis tanah dengan jari beliau, beliau sedikit mengangguk-anggukkan kepala kemudian mengangkatnya memandang kami, beliau lantas bersabda: ‘Apakah kalian mengetahui apa yang sedang dikatakan oleh Rabb kalian? ‘ Ka’ab berkata, “Kami menjawab: “Allah dan Rasul-Nya yang lebih tahu.” Beliau bersabda: “Sesungguhnya Allah berfirman: ‘Barangsiapa menunaikan shalat tepat pada waktunya lalu menjaga batas-batasnya, maka dengan perbuatannya ini Aku telah menjanjikan untuknya untuk memasukkannya ke dalam surga. Dan barangsiapa tidak mengerjakan shalat tepat pada waktunya dan menjaga batas-batasnya maka tidak ada janji dari-Ku, jika Aku berkehendak maka Aku akan masukkan ia ke neraka, dan jika Aku kehendaki (pula) akan Aku masukkan ia ke dalam surga’.”
Sunan Darimi | Hadits No. : 1199
Kitab 3 : Shalat
Bab : Shalat Di Belakang Orang Yang Ketinggalan Waktunya
Telah mengabarkan kepada kami {Sahl bin Hammad} telah menceritakan kepada kami {Syu’bah} dari {Budail} dari {Abu Al ‘Aliyah Al Barra`} dari {Abdullah bin Ash Shamit} dari {Abu Dzar}, bahwa Nabi saw. pernah bertanya kepadanya: “Bagaimana keadaan kamu jika kamu berada di tengah-tengah suatu kaum yang mengakhirkan shalat dari waktunya?” ia menjawab: “Allah dan Rasul-Nya lebih tahu.” Beliau bersabda: “Hendaknya kamu laksanakan shalat pada waktunya lalu hendaknya kamu keluar, jika iqamah dikumandangkan sedang kamu berada di masjid maka shalatlah bersama mereka.”
Sunan Darimi | Hadits No. : 1200
Kitab 3 : Shalat
Bab : Shalat Di Belakang Orang Yang Ketinggalan Waktunya
Telah mengabarkan kepada kami {Yazid bin Harun} telah mengabarkan kepada kami {Hammam} telah menceritakan kepada kami {Abu ‘Imran Al Jauni} dari {Abdullah bin Ash Shamit} dari {Abu Dzar} ia berkata, “Rasulullah saw. pernah bertanya: “Wahai Abu Dzar, apa yang akan kamu lakukan apabila kamu mendapatkan para pemimpin mengakhirkan (pelaksanaan) shalat dari waktunya?” aku berkata, “Apa yang engkau perintahkan kepadaku wahai Rasulullah?” beliau bersabda: “Shalatlah pada waktunya dan jadikan shalat kamu (berjama’ah) bersama mereka sebagai nafilah (sunnah).” Abu Muhammad berkata: “Ibnu Ash Shamit adalah putera dari saudara Abu Dzar.”
Telah mengabarkan kepada kami {Sa’id bin ‘Amir} dari {Sa’id} dari {Qatadah} dari {Anas}, bahwa Rasulullah saw. bersabda: “Barangsiapa lupa melakukan shalat atau tertidur dari melakukan shalat, maka hendaknya ia melakukannya apabila telah ingat. Sesungguhnya Allah Ta’ala berfirman: ‘(Dirikanlah shalat untuk mengingat-Ku) ‘ (Qs. Thaahaa: 14)
Telah mengabarkan kepada kami {Muhammad bin Yusuf} telah menceritakan kepada kami {Ibnu ‘Uyainah} dari {Az Zuhri} dari {Salim} dari {Ayahnya} dan ia memarfu’kannya, ia berkata, “Sesungguhnya orang yang tertinggal melakukan shalat -yaitu shalat Ashar-, maka seolah-olah ia terampas keluarga dan hartanya.”
Telah mengabarkan kepada kami {Muhammad bin Yusuf} telah menceritakan kepada kami {Sufyan} dari {‘Ubaidullah} dari {Nafi’} dari {Ibnu Umar} ia berkata, ” Rasulullah saw. bersabda: “Barangsiapa ketinggalan melakukan shalat Ashar maka seolah-olah ia terampas keluarga atau hartanya.”
Telah mengabarkan kepada kami {Yazid bin Harun} telah mengabarkan kepada kami {Hisyam bin Hassan} dari {Muhammad} dari {‘Abidah} dari {Ali} ia berkata, “Rasulullah saw. bersabda pada saat perang Khandaq: “Semoga Allah memenuhi kuburan mereka dan rumah mereka dengan Api sebagaimana mereka menahan kami dari melakukan shalat Ashar hingga matahari tenggelam.”