Kitab 48 : Doa #64 Hadist

×

Sunan At Turmudzi | Hadits No. : 3524

Bab : Allah Mempunyai Malaikat Yang Setiap Saat Berkelana Di Bumi

حَدَّثَنَا أَبُو كُرَيْبٍ حَدَّثَنَا أَبُو مُعَاوِيَةَ عَنْ الْأَعْمَشِ عَنْ أَبِي صَالِحٍ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ أَوْ عَنْ أَبِي سَعِيدٍ الْخُدْرِيِّ قَالَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنَّ لِلَّهِ مَلَائِكَةً سَيَّاحِينَ فِي الْأَرْضِ فُضُلًا عَنْ كُتَّابِ النَّاسِ فَإِذَا وَجَدُوا أَقْوَامًا يَذْكُرُونَ اللَّهَ تَنَادَوْا هَلُمُّوا إِلَى بُغْيَتِكُمْ فَيَجِيئُونَ فَيَحُفُّونَ بِهِمْ إِلَى السَّمَاءِ الدُّنْيَا فَيَقُولُ اللَّهُ عَلَى أَيِّ شَيْءٍ تَرَكْتُمْ عِبَادِي يَصْنَعُونَ فَيَقُولُونَ تَرَكْنَاهُمْ يَحْمَدُونَكَ وَيُمَجِّدُونَكَ وَيَذْكُرُونَكَ قَالَ فَيَقُولُ فَهَلْ رَأَوْنِي فَيَقُولُونَ لَا قَالَ فَيَقُولُ فَكَيْفَ لَوْ رَأَوْنِي قَالَ فَيَقُولُونَ لَوْ رَأَوْكَ لَكَانُوا أَشَدَّ تَحْمِيدًا وَأَشَدَّ تَمْجِيدًا وَأَشَدَّ لَكَ ذِكْرًا قَالَ فَيَقُولُ وَأَيُّ شَيْءٍ يَطْلُبُونَ قَالَ فَيَقُولُونَ يَطْلُبُونَ الْجَنَّةَ قَالَ فَيَقُولُ وَهَلْ رَأَوْهَا قَالَ فَيَقُولُونَ لَا قَالَ فَيَقُولُ فَكَيْفَ لَوْ رَأَوْهَا قَالَ فَيَقُولُونَ لَوْ رَأَوْهَا لَكَانُوا أَشَدَّ لَهَا طَلَبًا وَأَشَدَّ عَلَيْهَا حِرْصًا قَالَ فَيَقُولُ فَمِنْ أَيِّ شَيْءٍ يَتَعَوَّذُونَ قَالُوا يَتَعَوَّذُونَ مِنْ النَّارِ قَالَ فَيَقُولُ هَلْ رَأَوْهَا فَيَقُولُونَ لَا فَيَقُولُ فَكَيْفَ لَوْ رَأَوْهَا فَيَقُولُونَ لَوْ رَأَوْهَا لَكَانُوا أَشَدَّ مِنْهَا هَرَبًا وَأَشَدَّ مِنْهَا خَوْفًا وَأَشَدَّ مِنْهَا تَعَوُّذًا قَالَ فَيَقُولُ فَإِنِّي أُشْهِدُكُمْ أَنِّي قَدْ غَفَرْتُ لَهُمْ فَيَقُولُونَ إِنَّ فِيهِمْ فُلَانًا الْخَطَّاءَ لَمْ يُرِدْهُمْ إِنَّمَا جَاءَهُمْ لِحَاجَةٍ فَيَقُولُ هُمْ الْقَوْمُ لَا يَشْقَى لَهُمْ جَلِيسٌقَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ حَسَنٌ صَحِيحٌ وَقَدْ رُوِيَ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ مِنْ غَيْرِ هَذَا الْوَجْهِ

Telah menceritakan kepada kami [Abu Kuraib] telah menceritakan kepada kami [Abu Mu’awiyah] dari [Al A’masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] atau dari [Abu Sa’id Al Khudri] dia berkata; Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Sesungguhnya Allah mempunyai para malaikat yang selalu berkeliling di muka bumi, dan membantu para malaikat penjaga manusia, jika mereka mendapati suatu kaum yang berdzikir kepada Allah, mereka memanggil teman-temannya seraya berkata; ‘Kemarilah terhadap apa yang kalian cari.’ Lalu mereka pun berkerumun seraya menaungi mereka dengan sayapnya sehingga memenuhi langit bumi. Maka Allah berfirman; ‘Apa yang dikerjakan oleh hamba-Ku ketika kalian tinggalkan? ‘ para malaikat menjawab; ‘Kami tinggalkan mereka sementara mereka masih memuji, mengagungkan dan berdzikir kepada-Mu.’ beliau bersabda; Allah berfirman; “Apakah mereka melihat-Ku?” Para malaikat menjawab; ‘Tidak.’ Allah berfirman: ‘Bagaimana sekiranya mereka melihat-Ku?” Para malaikat menjawab; ‘Sekiranya mereka dapat melihat-Mu pasti mereka akan lebih dalam memuji, mengagungkan dan berdzikir kepada-Mu.’ Beliau bersabda; Allah berfirman: ‘lalu apa yang mereka harapkan?” Para malaikat menjawab; ‘Mereka mengharapkan surga.’ Allah berfirman: ‘Apakah mereka telah melihatnya? ‘ Para malaikat menjawab; ‘Belum.’ Beliau bersabda; Allah berfirman: ‘Bagaimana sekiranya mereka telah melihatnya? ‘ Para malaikat menjawab; ‘Jika mereka melihatnya tentu mereka akan lebih memohon lagi dan lebih antusias terhadapnya. Beliau berasbda; Allah berfirman: ‘Lalu mereka berlindung dari apa saja? ‘ Para malaikat menjawab; ‘Dari api neraka.’ Beliau bersabda; Allah berfirman: ‘Apakah mereka telah melihatnya? ‘ Para malaikat menjawab; ‘Belum.’ Allah berfirman: ‘Bagaimana jika seandainya mereka telah melihatnya? ‘ para malaikat menjawab; ‘Tentu mereka akan lari dan lebih takut lagi.'” Beliau melanjutkan: “Allah berfirman: ‘Sesungguhnya Aku telah persaksikan kepada kalian bahwa Aku telah mengampuni mereka.’ Beliau melanjutkan; “para malaikat menjawab; ‘Sesungguhnya di antara mereka terdapat si fulan yang tidak bermaksud dating kepada mereka kecuali karena suatu keperluan’ Allah berfirman: ‘Mereka adalah suatu kaum yang seseorang tidak akan sengsara bermajlis kepada mereka.” Abu Isa berkata; “Hadits ini derajatnya hasan shahih, dan telah diriwayatkan dari Abu Hurairah dari selain jalur ini.”

Sunan At Turmudzi | Hadits No. : 3525

Bab : Keutamaan Laa-Haula Walaa Quwwata Illaa Billaah

حَدَّثَنَا أَبُو كُرَيْبٍ حَدَّثَنَا أَبُو خَالِدٍ الْأَحْمَرُ عَنْ هِشَامِ بْنِ الْغَازِ عَنْ مَكْحُولٍ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَقَالَ لِي رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَكْثِرْ مِنْ قَوْلِ لَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِاللَّهِ فَإِنَّهَا كَنْزٌ مِنْ كُنُوزِ الْجَنَّةِقَالَ مَكْحُولٌ فَمَنْ قَالَ لَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِاللَّهِ وَلَا مَنْجَأَ مِنْ اللَّهِ إِلَّا إِلَيْهِ كَشَفَ عَنْهُ سَبْعِينَ بَابًا مِنْ الضُّرِّ أَدْنَاهُنَّ الْفَقْرُ قَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ لَيْسَ إِسْنَادُهُ بِمُتَّصِلٍ مَكْحُولٌ لَمْ يَسْمَعْ مِنْ أَبِي هُرَيْرَةَ

Telah menceritakan kepada kami [Abu Kuraib] telah menceritakan kepada kami [Abu Khalid Al Ahmar] dari [Hisyam bin Al Ghaz] dari [Makhul] dari [Abu Hurairah] dia berkata; Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda kepadaku: “Perbanyaklah mengucapkan; Laa haula walaa quwwata illa billahi (tidak ada daya dan upaya melainkan milik Allah), karena ia merupakan perbendaharaan surga.” Makhul berkata; “Barangsiapa mengucapkan; Laa haula walaa quwwata illaa billahi wala manja’a minallahi illa ilaihi (tidak ada daya dan upaya kecuali milik Allah dan tiada tempat berlari dari (murka) Allah kecuali kepada-Nya), maka Allah akan menghilangkan darinya tujuh puluh pintu bahaya, sedangkan bahaya yang paling rendah adalah kefakiran.” Abu Isa berkata; “Hadits ini sanadnya tidak bersambung, karena Makhul tidak pernah mendengar dari Abu Hurairah.”

Sunan At Turmudzi | Hadits No. : 3526

Bab : Keutamaan Laa-Haula Walaa Quwwata Illaa Billaah

حَدَّثَنَا أَبُو كُرَيْبٍ حَدَّثَنَا أَبُو مُعَاوِيَةَ عَنْ الْأَعْمَشِ عَنْ أَبِي صَالِحٍ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لِكُلِّ نَبِيٍّ دَعْوَةٌ مُسْتَجَابَةٌ وَإِنِّي اخْتَبَأْتُ دَعْوَتِي شَفَاعَةً لِأُمَّتِي وَهِيَ نَائِلَةٌ إِنْ شَاءَ اللَّهُ مَنْ مَاتَ مِنْهُمْ لَا يُشْرِكُ بِاللَّهِ شَيْئًاقَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ حَسَنٌ صَحِيحٌ

Telah menceritakan kepada kami [Abu Kuraib] telah menceritakan kepada kami [Abu Mu’awiyah] dari [Al A’masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] dia berkata; Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Setiap nabi mempunyai do’a yang mustajab (terkabul) dan aku menyimpan do’aku, demi syafa’at untuk umatku kelak dan insya Allah umatku akan mendapatkannya, yaitu bagi siapa saja yang meninggal diantara mereka, sedangkan ia tidak berbuat syirik kepada Allah sama sekali.” Abu Isa berkata; “Hadits ini derajatnya hasan shahih.”

Sunan At Turmudzi | Hadits No. : 3527

Bab : Berbaik Sangka Kepada Allah

حَدَّثَنَا أَبُو كُرَيْبٍ حَدَّثَنَا ابْنُ نُمَيْرٍ وَأَبُو مُعَاوِيَةَ عَنْ الْأَعْمَشِ عَنْ أَبِي صَالِحٍ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ أَنَا عِنْدَ ظَنِّ عَبْدِي بِي وَأَنَا مَعَهُ حِينَ يَذْكُرُنِي فَإِنْ ذَكَرَنِي فِي نَفْسِهِ ذَكَرْتُهُ فِي نَفْسِي وَإِنْ ذَكَرَنِي فِي مَلَإٍ ذَكَرْتُهُ فِي مَلَإٍ خَيْرٍ مِنْهُمْ وَإِنْ اقْتَرَبَ إِلَيَّ شِبْرًا اقْتَرَبْتُ مِنْهُ ذِرَاعًا وَإِنْ اقْتَرَبَ إِلَيَّ ذِرَاعًا اقْتَرَبْتُ إِلَيْهِ بَاعًا وَإِنْ أَتَانِي يَمْشِي أَتَيْتُهُ هَرْوَلَةًقَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ حَسَنٌ صَحِيحٌ وَيُرْوَى عَنْ الْأَعْمَشِ فِي تَفْسِيرِ هَذَا الْحَدِيثِ مَنْ تَقَرَّبَ مِنِّي شِبْرًا تَقَرَّبْتُ مِنْهُ ذِرَاعًا يَعْنِي بِالْمَغْفِرَةِ وَالرَّحْمَةِ وَهَكَذَا فَسَّرَ بَعْضُ أَهْلِ الْعِلْمِ هَذَا الْحَدِيثَ قَالُوا إِنَّمَا مَعْنَاهُ يَقُولُ إِذَا تَقَرَّبَ إِلَيَّ الْعَبْدُ بِطَاعَتِي وَمَا أَمَرْتُ أُسْرِعُ إِلَيْهِ بِمَغْفِرَتِي وَرَحْمَتِي وَرُوِيَ عَنْ سَعِيدِ بْنِ جُبَيْرٍ أَنَّهُ قَالَ فِي هَذِهِ الْآيَةِ{ فَاذْكُرُونِي أَذْكُرْكُمْ }قَالَ اذْكُرُونِي بِطَاعَتِي أَذْكُرْكُمْ بِمَغْفِرَتِي حَدَّثَنَا عَبْدُ بْنُ حُمَيْدٍ قَالَ حَدَّثَنَا الْحَسَنُ بْنُ مُوسَى وَعَمْرُو بْنُ هَاشِمٍ الرَّمْلِيُّ عَنْ ابْنِ لَهِيعَةَ عَنْ عَطَاءِ بْنِ يَسَارٍ عَنْ سَعِيدِ بْنِ جُبَيْرٍ بِهَذَا

Telah menceritakan kepada kami [Abu Kuraib] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Numair] dan [Abu Mu’awiyah] dari [Al A’masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] dia berkata; Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Allah ‘azza wajalla berfirman; Aku bersama dengan persangkaan hamba-Ku kepada-Ku, dan Aku akan bersamanya selama ia berdzikir (berdoa) kepada-Ku. Jika ia mengingat-Ku dalam dirinya maka Aku akan mengingatnya dalam diri-Ku, jika ia mengingat-Ku dalam sekumpulan orang maka Aku akan mengingatnya dalam sekumpulan yang lebih baik dan lebih bagus dari mereka. Jika ia mendekat kepada-Ku satu jengkal maka Aku akan mendekat kepadanya satu hasta, jika ia mendekat kepada-Ku satu hasta maka Aku akan mendekat kepadanya satu depa, dan jika ia mendatangi-Ku dengan berjalan maka Aku akan mendatanginya dengan berlari.” Abu Isa berkata; “Hadits ini derajatnya hasan shahih, dan telah di riwayatkan pula dari Al A’masy mengenai tafsir hadits ini, yaitu; “Barang siapa mendekat kepada-Ku sejengkal, maka Aku akan mendekat kepadanya sehasta.” Maknanya dengan ampunan dan rahmat. Seperti inilah sebagian ulama menafsiri hadits ini, mereka mengatakan; hanyasanya maknanya adalah, Allah berfirman “Apabila hamba-Ku mendekat kepada-Ku dengan keta’atan kepada-Ku, dan apa yang Aku perintahkan, maka Aku akan bersegera kepadanya dengan ampunan-Ku dan rahmat-Ku.” Dan diriwayatkan dari Said bin Jubair bahwa dia berkata tentang ayat ini; “Karena itu, ingatlah kamu kepada-Ku niscaya Aku ingat (pula) kepadamu.” (QS Al Baqarah; 152) katanya; “Ingatlah kepada-Ku dengan keta’atan kepada-Ku, maka Aku akan mengingatmu dengan ampunan-Ku.” Telah menceritakan kepada kami Abd bin Humaid dia berkata; telah menceritakan kepada kami Al Hasan bin Musa dan ‘Amru bin Hasyim Ar Ramli dari Ibnu Lahi’ah dari ‘Atha` bin Yasar dari Sa’id bin Jubair dengan hadits ini.”

Sunan At Turmudzi | Hadits No. : 3528

Bab : Isti’adzah

حَدَّثَنَا أَبُو كُرَيْبٍ حَدَّثَنَا أَبُو مُعَاوِيَةَ عَنْ الْأَعْمَشِ عَنْ أَبِي صَالِحٍ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ اسْتَعِيذُوا بِاللَّهِ مِنْ عَذَابِ جَهَنَّمَ وَاسْتَعِيذُوا بِاللَّهِ مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ اسْتَعِيذُوا بِاللَّهِ مِنْ فِتْنَةِ الْمَسِيحِ الدَّجَّالِ وَاسْتَعِيذُوا بِاللَّهِ مِنْ فِتْنَةِ الْمَحْيَا وَالْمَمَاتِقَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ حَسَنٌ صَحِيحٌ

Telah menceritakan kepada kami [Abu Kuraib] telah menceritakan kepada kami [Abu Mu’awiyah] dari [Al A’masy] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah] dia berkata; Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Berlindunglah kalian kepada Allah dari siksa neraka dan berlindunglah kalian kepada Allah dari siksa kubur. Berlindunglah kalian kepada Allah dari fitnah al-Masihud Dajjal, berlindunglah kalian kepada Allah dari fitnah kehidupan serta fitnah kematian.” Abu Isa berkata; “Hadits ini derajatnya hasan shahih.”

Sunan At Turmudzi | Hadits No. : 3529

Bab : Isti’adzah

حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ مُوسَى أَخْبَرَنَا يَزِيدُ بْنُ هَارُونَ أَخْبَرَنَا هِشَامُ بْنُ حَسَّانَ عَنْ سُهَيْلِ بْنِ أَبِي صَالِحٍ عَنْ أَبِيهِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَعَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مَنْ قَالَ حِينَ يُمْسِي ثَلَاثَ مَرَّاتٍ أَعُوذُ بِكَلِمَاتِ اللَّهِ التَّامَّاتِ مِنْ شَرِّ مَا خَلَقَ لَمْ يَضُرَّهُ حُمَةٌ تِلْكَ اللَّيْلَةَقَالَ سُهَيْلٌ فَكَانَ أَهْلُنَا تَعَلَّمُوهَا فَكَانُوا يَقُولُونَهَا كُلَّ لَيْلَةٍ فَلُدِغَتْ جَارِيَةٌ مِنْهُمْ فَلَمْ تَجِدْ لَهَا وَجَعًا قَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ حَسَنٌ وَرَوَى مَالِكُ بْنُ أَنَسٍ هَذَا الْحَدِيثَ عَنْ سُهَيْلِ بْنِ أَبِي صَالِحٍ عَنْ أَبِيهِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَرَوَى عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ عُمَرَ وَغَيْرُ وَاحِدٍ هَذَا الْحَدِيثَ عَنْ سُهَيْلٍ وَلَمْ يَذْكُرُوا فِيهِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ

Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Musa] telah mengabarkan kepada kami [Yazid bin Harun] telah mengabarkan kepada kami [Hisyam bin Hassan] dari [Suhail bin Abu Shalih] dari [ayahnya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam beliau bersabda: “Barangsiapa ketika di sore harinya membaca; A’UUDZU BIKALIMAATILLAHIT TAAMMAH MIN SYARRI MAA KHALAQ (aku berlindung kepada kalimat-kalimat Allah yang sempurna dari kejahatan para makhluk yang telah Dia ciptakan), sebanyak tiga kali, maka dia tidak akan tertimpa sengatan (bahaya) pada malam itu” Suhail berkata; “Keluarga kami telah mempelajarinya dan mereka membacanya setiap malam, lalu diantara putri mereka ada yang tersengat (binatang), akan tetapi ia tidak merasakan sakit.” Abu Isa berkata; “Hadits ini derajatnya hasan.” [Malik bin Anas] juga telah meriwayatkan hadits ini dari [Suhail bin Abu Shalih] dari [ayahnya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam, dan di riwayatkan pula oleh [‘Ubaidillah bin Umar] dan yang lain dari [Suhail], namun mereka tidak menyebutkan dari Abu Hurairah.”

Sunan At Turmudzi | Hadits No. : 3530

Bab : Diantara Doa-Doa Nabi saw.

حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ مُوسَى أَخْبَرَنَا وَكِيعٌ أَخْبَرَنَا أَبُو فَضَالَةَ الْفَرَجُ بْنُ فَضَالَةَ عَنْ أَبِي سَعِيدٍ الْمَقْبُرِيِّ أَنَّ أَبَا هُرَيْرَةَ قَالَدُعَاءٌ حَفِظْتُهُ مِنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَا أَدَعُهُ اللَّهُمَّ اجْعَلْنِي أُعَظِّمُ شُكْرَكَ وَأُكْثِرُ ذِكْرَكَ وَأَتَّبِعُ نَصِيحَتَكَ وَأَحْفَظُ وَصِيَّتَكَقَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ غَرِيبٌ

Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Musa] telah mengabarkan kepada kami [Waki’] ‘ telah mengabarkan kepada kami [Abu Fadhalah Al Farj bin Fadhalah] dari [Abu Sa’id Al Maqburi] bahwa [Abu Hurairah] berkata; “Aku telah hafal do’a dari Rasulullah? radliallahu ‘anhu dan aku tidak akan meninggalkannya, yaitu; “ALLAHUMMAJ’ALNII U’ADDHIM SYUKRAKA WA UKTSIR DZIKRAKA WA ATTABBI’U NASHIIHATAKA WA AHFADHU WASHIYYATAKA (Ya Allah! Jadikanlah aku sebagai orang yang mengagungkan untuk selalu bersyukur kepada-Mu, memperbanyak mengingat-Mu, mengikuti nasehat-Mu dan selalu menjaga wasiat-Mu.” Abu Isa berkata; “Hadits ini derajatnya gharib.”

Sunan At Turmudzi | Hadits No. : 3531

Bab : Disunnahkan Doa Selain Bukan Untuk Memutus Silatu Rahim

حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ مُوسَى أَخْبَرَنَا أَبُو مُعَاوِيَةَ أَخْبَرَنَا اللَّيْثُ هُوَ ابْنُ أَبِي سُلَيْمٍ عَنْ زِيَادٍ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَا مِنْ رَجُلٍ يَدْعُو اللَّهَ بِدُعَاءٍ إِلَّا اسْتُجِيبَ لَهُ فَإِمَّا أَنْ يُعَجَّلَ لَهُ فِي الدُّنْيَا وَإِمَّا أَنْ يُدَّخَرَ لَهُ فِي الْآخِرَةِ وَإِمَّا أَنْ يُكَفَّرَ عَنْهُ مِنْ ذُنُوبِهِ بِقَدْرِ مَا دَعَا مَا لَمْ يَدْعُ بِإِثْمٍ أَوْ قَطِيعَةِ رَحِمٍ أَوْ يَسْتَعْجِلْ قَالُوا يَا رَسُولَ اللَّهِ وَكَيْفَ يَسْتَعْجِلُ قَالَ يَقُولُ دَعَوْتُ رَبِّي فَمَا اسْتَجَابَ لِيقَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ غَرِيبٌ مِنْ هَذَا الْوَجْهِ

Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Musa] telah mengabarkan kepada kami [Abu Mu’awiyah] telah mengabarkan kepada kami [Al Laits yaitu Ibnu Abu Sulaim] dari [Ziyad] dari [Abu Hurairah] dia berkata; Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Tidaklah seseorang yang berdo’a kepada Allah kecuali akan dikabulkan untuknya, baik akan disegerakan di dunia atau dijadikan tabungan di akhirat atau akan menghapus dosa-dosanya sesuai dengan do’a yang ia lantunkan, selama ia tidak berdo’a untuk kemaksiatan atau memutus tali silaturrahmi atau terburu-buru.” Mereka bertanya, “Wahai Rasulullah! Bagaimana ia terburu-buru? Beliau bersabda: “Ia berkata, aku telah berdoa akan tetapi Rab-ku tidak juga mengabulkan untukku.” Abu Isa berkata; “Hadits ini derajatnya gharib.”

Sunan At Turmudzi | Hadits No. : 3532

Bab : Disunnahkan Doa Selain Bukan Untuk Memutus Silatu Rahim

حَدَّثَنَا يَحْيَى أَخْبَرَنَا يَعْلَى بْنُ عُبَيْدٍ قَالَ أَخْبَرَنَا يَحْيَى بْنُ عُبَيْدِ اللَّهِ عَنْ أَبِيهِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَا مِنْ عَبْدٍ يَرْفَعُ يَدَيْهِ حَتَّى يَبْدُوَ إِبِطُهُ يَسْأَلُ اللَّهَ مَسْأَلَةً إِلَّا آتَاهَا إِيَّاهُ مَا لَمْ يَعْجَلْ قَالُوا يَا رَسُولَ اللَّهِ وَكَيْفَ عَجَلَتُهُ قَالَ يَقُولُ قَدْ سَأَلْتُ وَسَأَلْتُ وَلَمْ أُعْطَ شَيْئًاوَرَوَى هَذَا الْحَدِيثَ الزُّهْرِيُّ عَنْ أَبِي عُبَيْدٍ مَوْلَى ابْنِ أَزْهَرَ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ يُسْتَجَابُ لِأَحَدِكُمْ مَا لَمْ يَعْجَلْ يَقُولُ دَعَوْتُ فَلَمْ يُسْتَجَبْ لِي

Telah menceritakan kepada kami [Yahya] telah mengabarkan kepada kami [Ya’la bin ‘Ubaid] dia berkata; telah mengabarkan kepada kami [Yahya bin ‘Ubaidillah] dari [ayahnya] dari [Abu Hurairah] dia berkata; Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Tidaklah seorang hamba yang mengangkat kedua tangannya hingga nampak ketiaknya, untuk memohon kepada Allah suatu permintaan, kecuali Allah akan memberinya selama ia tidak terburu-buru.” Mereka bertanya, “Wahai Rasulullah! Bagaimana sikap terburu-buru itu? Beliau bersabda: “Ia mengatakan, aku telah meminta namun aku tidak diberi sesuatu.”Hadits ini di riwayatkan oleh [Az Zuhri] dari [Abu ‘Ubaid] mantan budak (yang telah dimerdekakan oleh) Ibnu Azhar dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam beliau bersabda: “Akan di kabulkan doa salah seorang dari kalian selama tidak terburu-buru, yaitu mengatakan; “Aku telah berdo’a, namun tidak juga terkabul.”

Sunan At Turmudzi | Hadits No. : 3533

Bab : Disunnahkan Doa Selain Bukan Untuk Memutus Silatu Rahim

حَدَّثَنَا يَحْيَي بْنُ مُوسَى أَخْبَرَنَا أَبُو دَاوُدَ أَخْبَرَنَا صَدَقَةُ بْنُ مُوسَى أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ وَاسِعٍ عَنْ سُمَيْرِ بْنِ نَهَارٍ الْعَبْدِيِّ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنَّ حُسْنَ الظَّنِّ بِاللَّهِ مِنْ حُسْنِ عِبَادَةِ اللَّهِقَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ غَرِيبٌ مِنْ هَذَا الْوَجْهِ

Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Musa] telah mengabarkan kepada kami [Abu Daud] telah mengabarkan kepada kami [Shadaqah bin Musa] telah mengabarkan kepada kami [Muhammad bin Wasi’] dari [Sumair bin Nahar Al ‘Abdi] dari [Abu Hurairah] dia berkata; Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Sesungguhnya berbaik sangka kepada Allah termasuk tanda akan baiknya ibadah kepada Allah.” Abu Isa berkata; “Hadits ini derajatnya gharib.”