Telah menceritakan kepada kami {Abu Al Walid Ath Thayalisi} telah menceritakan kepada kami {Syu’bah} telah mengabarkan kepadaku {Abu Al Hasan}, Abu Dawud berkata; Abu Al Hasan yaitu Muhajir berkata; Saya telah mendengar {Zaid bin Wahb} berkata; Saya telah mendengar {Abu Dzar} berkata; Kami pernah bersama Nabi saw., kemudian muadzin hendak mengumandangkan adzan Zhuhur, maka beliau bersabda: “Tunggulah hingga cuaca panas menurun (menjadi dingin) “, kemudian muadzin hendak mengumandangkan adzan, maka beliau bersabda: “Tunggulah hingga cuaca panas menurun (menjadi dingin) ” beliau mengucapkannya dua atau tiga kali sampai kami melihat bayangan anak bukit, kemudian beliau bersabda: “Sesungguhnya panas yang sangat merupakan hembusan api jahannam, maka apabila panas sangat menyengat, dinginlah dengan mendirikan shalat.”
Telah menceritakan kepada kami {Yazid bin Khalid bin Mauhib Al Hamdani} dan {Qutaibah bin Sa’id Ats Tsaqafi} bahwa {Al Laits} telah menceritakan kepada mereka dari {Ibnu Syihab} dari {Sa’id bin Al Musayyib} dan {Abu Salamah} dari {Abu Hurairah} bahwa Rasulullah saw. bersabda: “Apabila cuaca panas sangat menyengat maka tunggulah hingga agak mendingin, karena panas yang menyengat merupakan hembusan api jahannam.”
Telah menceritakan kepada kami {Musa bin Isma’il} telah menceritakan kepada kami {Hammad} dari {Simak bin Harb} dari {Jabir bin Samurah} bahwasanya Bilal mengumandangkan adzan (zhuhur) apabila matahari telah tergelincir.
Telah menceritakan kepada kami {Qutaibah bin Sa’id} telah menceritakan kepada kami {Al Laits} dari {Ibnu Syihab} dari {Anas bin Malik} dia memberitahukannya bahwa Rasulullah saw. pernah melaksanakan shalat Ashar ketika matahari masih cerah dan tinggi serta belum berubah dari kecerahannya, setelah itu seseorang dapat pergi ke Awali dan balik lagi sementara matahari tetap masih di atas. Telah menceritakan kepada kami Al Hasan bin Ali telah menceritakan kepada kami Abdur Razzaq telah mengabarkan kepada kami Ma’mar dari Az Zuhri dia berkata; Awali jaraknya dari Madinah sekitar dua sampai tiga mil, -dia berkata- aku mengira dia juga mengatakan; Bahkan hingga empat mil. Telah menceritakan kepada kami Yusuf bin Musa telah menceritakan kepada kami Jarir, dari Manshur, dari Khaitsamah dia berkata; hayyaatuhaa maksudnya adalah masih dapat dirasakan panasnya.
Telah menceritakan kepada kami {Al Qa’nabi} dia berkata; Saya telah membaca di hadapan {Malik bin Anas} dari {Ibnu Syihab} berkata {Urwah}; sungguh telah menceritakan kepadaku {Aisyah} bahwasanya Rasulullah saw. shalat Ashar sementara sinar matahari masih berada di dalam kamarnya dan belum beranjak.
Telah menceritakan kepada kami {Muhammad bin Abdurrahman Al Anbari} telah menceritakan kepada kami {Ibrahim bin Abu Al Wazir} telah menceritakan kepada kami {Muhammad bin Yazid Al Yamami} telah menceritakan kepadaku {Yazid bin Abdurrahman bin Ali bin Syaiban} dari {bapaknya} dari kakeknya, yaitu {Ali bin Syaiban} dia berkata; Kami datang menemui Rasulullah saw. di Madinah, dan ketika itu beliau mengakhirkan pelaksanaan shalat ashar selama matahari masih cerah terang.
Telah menceritakan kepada kami {Utsman bin Abu Syaibah} telah menceritakan kepada kami {Yahya bin Zakariyya bin Abu Za`idah} dan {Yazid bin Harun} dari {Hisyam bin Hassan} dari {Muhammad bin Sirin} dari {Abidah} dari {Ali radliallahu ‘anhu} bahwasanya Rasulullah saw. pernah bersabda pada hari perang Khandak, “Mereka telah menahan kita dari shalat Wushtha yaitu Shalat Ashar, semoga Allah memenuhi rumah-rumah dan kubur-kubur mereka dengan api.”
Telah menceritakan kepada kami {Al Qa’nabi} dari {Malik} dari {Zaid bin Aslam} dari {Al Qa’qa’ bin Hakim} dari {Abu Yunus} mantan sahaya Aisyah radliallahu ‘anha, bahwasanya dia mengatakan; {Aisyah} pernah menyuruhku untuk menulis mushaf, kemudian dia berkata; Apabila engkau sampai pada ayat, “Peliharalah semua shalat dan shalat Wushtha”, beritahu saya. Maka tatkala saya telah sampai pada ayat tersebut, saya memberitahunya, lantas dia mendiktekan kepadaku, “Peliharalah semua shalat dan shalat Wushtha dan shalat Ashar, dan laksanakanlah shalat karena Allah dengan khusyuk.” Kemudian dia berkata; Saya telah mendengarnya dari Rasulullah saw.
Telah menceritakan kepada kami {Muhammad bin Al Mutsanna} telah menceritakan kepadaku {Muhammad bin Ja’far} telah menceritakan kepada kami {Syu’bah} telah menceritakan kepadaku {Amru bin Abu Hakim} dia berkata; Saya telah mendengar {Az Zibriqan} menceritakan dari {Urwah bin Az Zubair} dari {Zaid bin Tsabit} dia berkata; Rasulullah saw. pernah shalat Zhuhur pada siang hari yang sangat panas, dan beliau belum pernah melaksanakan shalat yang paling berat bagi para sahabat Rasulullah saw. selain daripadanya, maka turunlah Firman Allah Ta’ala: “Peliharalah semua shalat dan shalat Wushtha”, dan beliau bersabda: “Sesungguhnya ada dua shalat sebelumnya dan dua shalat setelahnya.”
Telah menceritakan kepada kami {Al Hasan bin Ar Rabi’} telah menceritakan kepadaku {Ibnu Al Mubarak} dari {Ma’mar} dari {Ibnu Thawus} dari {Ayahnya} dari {Ibnu Abbas} dari {Abu Hurairah} dia berkata; Rasulullah saw. bersabda: “Barangsiapa yang mendapatkan satu rakaat dari shalat Ashar sebelum matahari tenggelam maka dia telah mendapatkannya, dan barangsiapa yang mendapatkan satu rakaat dari shalat Fajar sebelum matahari terbit maka dia telah mendapatkannya.