Telah mengabarkan kepada kami {Muhammad bin Al Mutsanna} dia berkata; telah menceritakan kepada kami {Yahya bin Sa’id} dari {Syu’bah} dari {Qatadah} dari {Zurarah} dari {‘Imran bin Hushain} dia berkata; “Ketika Nabi saw. shalat Zhuhur, ada seorang lelaki yang membaca surah Al A’laa. Setelah selesai shalat, Rasulullah saw. bertanya: `Siapa tadi yang membaca surah AI A’laa? ‘ Seseorang menjawab; `Aku’. Lalu beliau saw. bersabda: ‘Aku sudah tahu bahwa sebagian mereka telah menyelisihiku dengan bacaannya’.”
Sunan An Nasa’i | Hadits No. : 1725
Kitab 20 : Qiyamul Lail dan Shalat Sunnah Siang Hari
Telah mengabarkan kepada kami {Qutaibah} dia berkata; telah menceritakan kepada kami {Abul Ahwash} dari {Abu Ishaq} dari {Buraid} dari {Abul Haura’} dia berkata; {Al Hasan} berkata; “Rasulullah saw. mengajarkan kepadaku beberapa kalimat yang harus aku ucapkan dalam shalat witir ketika berdoa, yaitu doa qunut: ‘Ya Allah, berilah aku petunjuk sebagaimana orang-orang yang Engkau beri petunjuk. Berilah aku kesehatan sebagaimana orang-orang yang telah Engkau beri kesehatan. Sayangilah aku sebagaimana orang-orang yang Engkau sayangi. Berilah berkah apa yang Engkau berikan kepadaku. Jagalah aku dari kejahatan yang telah Engkau tetapkan..Sesungguhnya Engkaulah yang menetapkan (memberi hukuman), dan tidak ada yang menetapkan kepada-Mu. Sesungguhnya tidak akan hina orang yang Engkau bela. Maha Suci Rabb kami dan Maha Tinggi Engkau’.”
Sunan An Nasa’i | Hadits No. : 1726
Kitab 20 : Qiyamul Lail dan Shalat Sunnah Siang Hari
Telah mengabarkan kepada kami {Muhammad bin Salamah} dia berkata; telah menceritakan kepada kami {Ibnu Wahb} dari {Yahya bin ‘Abdullah bin Salim} dari {Musa bin ‘Uqbah} dari {‘Abdullah bin ‘Ali} dari {Al Hasan bin ‘Ali} dia berkata; “Rasulullah saw. mengajarkan kepadaku beberapa kalimat dalam shalat witir ketika berdoa, yaitu: ‘Ya Allah, berilah aku petunjuk sebagaimana orang-orang yang Engkau beri petunjuk. Berilah berkah apa yang Engkau berikan kepadaku. Sayangilah aku sebagaimana orang-orang yang Engkau sayangi. Jagalah aku dari kejahatan yang telah Engkau tetapkan.. Sesungguhnya Engkaulah yang menetapkan (memberi hukuman), dan tidak ada yang menetapkan kepada-Mu. Sesungguhnya tidak akan hina orang yang Engkau bela. Maha Suci Rabb kami dan Maha Tinggi Engkau’. Dan shalawat Allah senantiasa tercurah atas Nabi saw.”
Sunan An Nasa’i | Hadits No. : 1727
Kitab 20 : Qiyamul Lail dan Shalat Sunnah Siang Hari
Telah mengabarkan kepada kami {Muhammad bin ‘Abdullah bin Al Mubarak} dia berkata; telah menceritakan kepada kami {Sulaiman bin Harb} dan {Hisyam bin ‘Abdul Malik} mereka berkata; telah menceritakan kepada kami {Hammad bin Salamah} dari {Hisyam bin ‘Amr Al Fazari} dari {‘Abdurrahman bin Al Harits bin Hisyam} dari {‘Ali bin Abu Thalib} bahwa Nabi saw. pada akhir shalat witir mengucapkan: “Ya Allah, Aku berlindung kepada-Mu dengan keridlaan-Mu dari kemurkaan-Mu, dengan maaf-Mu dari siksa-Mu, dan aku berlindung dengan-Mu dari-Mu. Aku tidak bisa menghitung pujian kepada-Mu sebagaimana Engkau telah memuji diri-Mu sendiri.”
Sunan An Nasa’i | Hadits No. : 1728
Kitab 20 : Qiyamul Lail dan Shalat Sunnah Siang Hari
Telah mengabarkan kepada kami {Muhammad bin Basysyar} dia berkata; telah menceritakan kepada kami {‘Abdurrahman} dari {Syu’bah} dari {Tsabit Al Banani} dari {Anas} dia berkata; “Rasulullah saw. tidak mengangkat kedua tangannya sedikitpun dalam berdoa, kecuali ketika Shalat Istiqa’.” Syu’bah berkata; “Aku berkata kepada Tsabit, ‘Apakah engkau mendengarnya dari Anas” la menjawab, `Subhanallah’. Aku ulangi lagi, `Engkau mendengar darinya? ‘ la menjawab, ‘Subhanallah’.”
Sunan An Nasa’i | Hadits No. : 1729
Kitab 20 : Qiyamul Lail dan Shalat Sunnah Siang Hari
Telah mengabarkan kepada kami {Yusuf bin Sa’id} dia berkata; telah menceritakan kepada kami {Hajjaj} dia berkata; telah menceritakan kepada kami {Laits} dia berkata; telah menceritakan kepadaku {‘Uqail} dari {Ibnu Syihab} dari {‘Urwah} dari {‘Aisyah} dia berkata; “Rasulullah saw. mengerjakan shalat sebelas rakaat antara selesai shalat Isya’ sampai dengan waktu shalat Fajar, selain dua rakaar sebelum fajar. Beliau juga shalat witir satu rakaat, dan sujud yang lamanya seukuran dengan salah seorang dari kalian membaca lima puluh ayat.”
Sunan An Nasa’i | Hadits No. : 1730
Kitab 20 : Qiyamul Lail dan Shalat Sunnah Siang Hari
Bab : Tasbih Setelah Selesai Witr Perselisihan Sofyan
Telah mengabarkan kepada kami {Ahmad bin Harb} dia berkata; telah menceritakan kepada kami {Qasim} dari {Sufyan} dari {Zubaid} dari {Sa’id bin ‘Abdurrahman bin Abza} dari {bapaknya} dari Nabi saw., bahwa beliau mengerjakan shalat witir dengan membaca surah Al A’laa, surah AI Kaafiruun dan surah AI lkhlas. Setelah salam beliau membaca: “Subhanal malikil qudduus” tiga kali dengan suara yang keras.
Sunan An Nasa’i | Hadits No. : 1731
Kitab 20 : Qiyamul Lail dan Shalat Sunnah Siang Hari
Bab : Tasbih Setelah Selesai Witr Perselisihan Sofyan
Telah mengabarkan kepada kami {Ahmad bin Yahya} dia berkata; telah menceritakan kepada kami {Muhammad bin ‘Ubaid} dari {Sufyan Ats Tsauri} dan {‘Abdul Malik bin Abu Sulaiman} dari {Zubaid} dari {Sa’id bin ‘Abdurrahman bin Abza} dari {bapaknya} dia berkata; “Rasulullah saw. pernah shalat witir dengan membaca surah Al A’laa, surah Al Kaafiruun, dan surah Al Ikhlas. Setelah selesai salam beliau membaca: `Subhanal Malikil qudduus” tiga kali dengan mengeraskan suaranya.” Abu Nu’aim menyelisihi kedua Hadist di atas, dia meriwayatkan dari Sufyan dari Zubaid dari Dzar dari Sa’id
Sunan An Nasa’i | Hadits No. : 1732
Kitab 20 : Qiyamul Lail dan Shalat Sunnah Siang Hari
Bab : Tasbih Setelah Selesai Witr Perselisihan Sofyan
Telah mengabarkan kepada kami {Muhammad bin Isma’il bin Ibrahim} dari {Abu Nu’aim} dari {Sufyan} dari {Zubaid} dari {Dzarr} dari {Sa’id bin ‘Abdurrahman bin Abza} dari {bapaknya} dia berkata; “Rasulullah saw. shalat witir dengan membaca surah Al A’laa, surah Al Kaafiruun, dan surah Al Ikhlas. Apabila beliau hendak beranjak maka beliau membaca: ‘Subhaanal Malikil Quddus’ tiga kali dengan mengeraskan suaranya. Abu Abdurrahman berkata; ‘Menurut kami Abu Nu? im lebih tsiqah dari pada Muhammad bin Ubaid dan Qasim bin Yazid. sedangkan sahabat-sahabat Sufyan yang menurut kami lebih kuat mengenai Hadits ini adalah, Yahya bin Sa’id Al Qattan, Abdullah bin Al Mubaarak, Waki’bin Al Jarrah, Abdurrahman bin Mahdi, Abu Nu’aim, kemudian Al Aswad Wallahu A’lam. Dan telah meriwayatkan pula Jarir bin Hazim dari Zubaid dia berkata; ‘Beliau memanjangkan dan mengeraskan suaranya pada yang ketiga kali.’
Sunan An Nasa’i | Hadits No. : 1733
Kitab 20 : Qiyamul Lail dan Shalat Sunnah Siang Hari
Bab : Tasbih Setelah Selesai Witr Perselisihan Sofyan
Telah mengabarkan kepada kami {Harami bin Yunus bin Muhammad} dia berkata; {bapakku} telah menceritakan kepada kami, dia berkata; telah menceritakan kepada kami {Jarir} dia berkata; aku mendengar {Zubaid} menceritakan dari {Dzarr} dari {Sa’id bin ‘Abdurrahman bin Abza} dari {bapaknya} dia berkata; “Rasulullah saw. shalat witir dengan membaca surah Al A’laa, surah Al Kaafiruun, dan surah Al lkhlas. Setelah salam beliau membaca: `Subhanal malikil qudduus” tiga kali, dan pada yang ketiga kalinya beliau memanjangkan dan mengeraskan suaranya.”