Telah mengabarkan kepada kami {Muhammad bin Al Mutsanna} dia berkata; telah menceritakan kepada kami {‘Abdul ‘Aziz bin ‘Abdush Shamad} dia berkata; telah menceritakan kepada kami {Sa’id} dari {Qatadah} dari {‘Azrah} dari {Sa’id bin ‘Abdurrahman bin Abza} dari {bapaknya}, bahwa Rasulullah saw. shalat witir dengan membaca surah Al A’laa, surah AI Kaafiruun, dan surah Al lkhlas. Setelah selesai beliau membaca, “Subhanal Malikil Qudduus.” Hisyam telah memursalkan Hadits ini, telah mengabarkan kepada kami {Muhammad bin Ismail bin Ibrahim} dari {Abu Amir} dari {Hisyam} dari {Qatadah} dari {? zrah} dari {Sa’id bin Abdurrahman bin Abza} bahwa Nabi saw. shalat witir dan seterusnya sebagaimana Hadits diatas.
Sunan An Nasa’i | Hadits No. : 1735
Kitab 20 : Qiyamul Lail dan Shalat Sunnah Siang Hari
Bab : Dibolehkan Shalat Antara Witir dan Dua Rakaat Fajar
Telah mengabarkan kepada kami {‘Ubaidullah bin Fadhalah bin Ibrahim} dia berkata; telah menceritakan kepada kami {Muhammad bin Al Mubarak Ash Shuri} dia berkata; telah menceritakan kepada kami {Mu’awiyah bin Sallam} dari {Yahya bin Abu Katsir} dia berkata; telah mengabarkan kepadaku {Abu Salamah bin ‘Abdurrahman} bahwasanya ia bertanya kepada {‘Aisyah} tentang shalat Rasulullah saw. pada malam hari, lalu Aisyah menjawab; “Beliau shalat tiga belas rakaat, sembilan rakaat dengan berdiri, termasuk witir di dalamnya, lalu dua rakaat sambil duduk. Bila hendak ruku’ maka beliau berdiri, lalu ruku’ dan sujud. Hal tersebut dilakukan setelah witir. Jika sudah mendengar adzan Subuh maka beliau berdiri lalu shalat dua rakaat yang ringan.”
Sunan An Nasa’i | Hadits No. : 1736
Kitab 20 : Qiyamul Lail dan Shalat Sunnah Siang Hari
Telah mengabarkan kepada kami {Muhammad bin Al Mutsanna} dia berkata; telah menceritakan kepada kami {‘Utsman bin ‘Umar} dia berkata; telah menceritakan kepada kami {Syu’bah} dari {Ibrahim bin Muhammad} dari {bapaknya} dari {Masruq} dari {‘Aisyah} bahwa Nabi saw. tidak pernah meninggalkan shalat empat rakaat sebelum Zhuhur dan dua rakaat sebelum Fajar. Kebanyakan para pengikut Syu’bah menyelisihi riwayat Hadits ini, mereka tidak menyebutkan Masruq.
Sunan An Nasa’i | Hadits No. : 1737
Kitab 20 : Qiyamul Lail dan Shalat Sunnah Siang Hari
Telah mengabarkan kepadaku {Ahmad bin ‘Abdullah bin Al Hakam} dia berkata; telah menceritakan kepada kami {Muhammad bin Ja’far} dia berkata; telah menceritakan kepada kami {Syu’bah} dari {Ibrahim bin Muhammad} ia mendengar {bapaknya} bercerita, bahwa ia mendengar {‘Aisyah} berkata; bahwa Nabi saw. tidak pernah meninggalkan shalat empat rakaat sebelum Zhuhur dan dua rakaat sebelum subuh. Abu Abdurrahman berkata; ‘Menurut kami Hadits ini lebih shahih. Sedangkan Hadits Utsman bin Umar adalah salah. Wallahu Ta’ala A’lam.
Sunan An Nasa’i | Hadits No. : 1738
Kitab 20 : Qiyamul Lail dan Shalat Sunnah Siang Hari
Telah mengabarkan kepada kami {Harun bin Ishaq} dia berkata; telah menceritakan kepada kami {‘Abdah} dari {Sa’id} dari {Qatadah} dari {Zurarah bin Aufa} dari {Sa’d bin Hisyam} dari {‘Aisyah} dia berkata; dari Nabi saw., beliau saw. bersabda: “Shalat Fajar dua rakaat lebih baik daripada dunia dan seisinya.”
Sunan An Nasa’i | Hadits No. : 1739
Kitab 20 : Qiyamul Lail dan Shalat Sunnah Siang Hari
Telah mengabarkan kepada kami {Qutaibah bin Sa’id} dia berkata; telah menceritakan kepada kami {Al Laits} dari {Nafi’} dari {Ibnu ‘Umar} dari {Hafshah} dari Rasulullah saw. bahwa apabila adzan shalat Subuh telah dikumandangkan, maka beliau shalat dua rakaat yang ringan, sebelum berdiri untuk shalat Subuh.
Sunan An Nasa’i | Hadits No. : 1740
Kitab 20 : Qiyamul Lail dan Shalat Sunnah Siang Hari
Telah mengabarkan kepada kami {Muhammad bin Manshur} dia berkata; telah menceritakan kepada kami {Sufyan} dia berkata; telah menceritakan kepada kami {‘Amr} dari {Az Zuhri} dari {Salim} dari {Ibnu ‘Umar} dia berkata; telah mengabarkan kepadaku {Hafshah}, “Bahwa apabila Fajar telah meneranginya, maka Nabi saw. shalat dua rakaat.”
Sunan An Nasa’i | Hadits No. : 1741
Kitab 20 : Qiyamul Lail dan Shalat Sunnah Siang Hari
Bab : Tidur Setelah Dua Rakaat Fajar Ditas Bagian Badan Sebelah Kanan
Telah mengabarkan kepada kami {‘Amr bin Manshur} dia berkata; telah menceritakan kepada kami {‘Ali bin ‘Ayyasy} dia berkata; telah menceritakan kepada kami {Syu’aib} dari {Az Zuhri} dia berkata; telah mengabarkan kepadaku {‘Urwah} dari {‘Aisyah} dia berkata; “Bila muadzin telah diam pada adzan yang pertama untuk shalat Fajar, maka beliau berdiri untuk Shalat dua rakaat yang ringan sebelum shalat Fajar setelah Fajar nampak jelas, kemudian berbaring pada bagian kanannya.”
Sunan An Nasa’i | Hadits No. : 1742
Kitab 20 : Qiyamul Lail dan Shalat Sunnah Siang Hari
Bab : Celaan Bagi yang Tidak Melaksanakan Shalat Malam
Telah mengabarkan kepada kami {Suwaid bin Nashr} dia berkata; telah menceritakan kepada kami {‘Abdullah} dari {Al Auza’i} dari {Yahya bin Abu Katsir} dari {Abu Salamah} dari {‘Abdullah bin ‘Amru} dia berkata; Rasulullah saw. bersabda kepadaku: “Janganlah engkau menjadi seperti fulan, ia bangun pada malam hari, namun ia tidak melakukan shalat malam.”
Sunan An Nasa’i | Hadits No. : 1743
Kitab 20 : Qiyamul Lail dan Shalat Sunnah Siang Hari
Bab : Celaan Bagi yang Tidak Melaksanakan Shalat Malam
Telah mengabarkan kepada kami {Al Harits bin Asad} dia berkata; telah menceritakan kepada kami {Bisyr bin Bakr} dia berkata; telah menceritakan kepadaku {Al Auza’i} dia berkata; telah menceritakan kepadaku {Yahya bin Abu Katsir} dari {‘Umar bin Al Hakam bin Tsauban} dia berkata; telah menceritakan kepadaku {Abu Salamah bin ‘Abdurrahman} dari {‘Abdullah bin ‘Amru} dia berkata; ‘Rasulullah saw. bersabda kepadaku: ‘Janganlah kamu seperti si Fulan yang bangun malam, tetapi ia tidak mengerjakan shalat malam’, ”