Musnad Ahmad

×

مسند أحمد

Musnad Ahmad

Musnad Ahmad | Hadits No. : 25354

Kitab 13 : Sisa Musnad Sahabat Anshar

Bab : Hadits Ummu Salamah isteri Nabi saw.

حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ مُحَمَّدٍ وَسَمِعْتُهُ أَنَا مِنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ مُحَمَّدِ بْنِ أَبِي شَيْبَةَ قَالَ حَدَّثَنَا جَرِيرُ بْنُ عَبْدِ الْحَمِيدِ عَنْ مُغِيرَةَ عَنْ أُمِّ مُوسَى عَنْ أُمِّ سَلَمَةَ قَالَتْوَالَّذِي أَحْلِفُ بِهِ إِنْ كَانَ عَلِيٌّ لَأَقْرَبَ النَّاسِ عَهْدًا بِرَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَتْ عُدْنَا رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ غَدَاةً بَعْدَ غَدَاةٍ يَقُولُ جَاءَ عَلِيٌّ مِرَارًا قَالَتْ وَأَظُنُّهُ كَانَ بَعَثَهُ فِي حَاجَةٍ قَالَتْ فَجَاءَ بَعْدُ فَظَنَنْتُ أَنَّ لَهُ إِلَيْهِ حَاجَةً فَخَرَجْنَا مِنْ الْبَيْتِ فَقَعَدْنَا عِنْدَ الْبَابِ فَكُنْتُ مِنْ أَدْنَاهُمْ إِلَى الْبَابِ فَأَكَبَّ عَلَيْهِ عَلِيٌّ فَجَعَلَ يُسَارُّهُ وَيُنَاجِيهِ ثُمَّ قُبِضَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مِنْ يَوْمِهِ ذَلِكَ فَكَانَ أَقْرَبَ النَّاسِ بِهِ عَهْدًا

Telah menceritakan kepada kami {Abdullah bin Muhammad}, saya telah mendengar dari {Abdullah bin Muhammad bin Abu Syaibah} berkata; telah menceritakan kepada kami {Jarir bin Abdul Hamid} dari {Mughirah} dari {Ummu Musa} dari {Ummu Salamah} berkata; “Demi Dzat yang aku bersumpah dengan-Nya, sungguh Ali adalah orang yang paling dekat dengan Rasulullah shallahu’alaihi wa sallam.” Ia berkata; “Setiap kali kami menjenguk Rasulullah shallahu’alahi wa sallam pada waktu shubuh setelah shalat shubuh, beliau pasti mengatakan bahwa Ali telah datang berkali-kali.” Ia berkata; “Saya mengira beliau mengutusnya untuk suatu keperluan.” Ia berkata; “Setelahnya ia datang, aku mengira ia mempunyai keperluan kepada beliau. Kami pun keluar dari rumah dan duduk di pintu dan saya adalah orang yang paling dekat dengan pintu. Ali pun lantas mendekapnya, lantas beliau menjadikannya di sebelah kirinya dan membisikinya. Kemudian pada hari itu, Rasulullah shalallahu’alaihi wa sallam dicabut nyawanya, dan ia adalah orang yang paling dekat dengan beliau ketika itu.”

Musnad Ahmad | Hadits No. : 25355

Kitab 13 : Sisa Musnad Sahabat Anshar

Bab : Hadits Ummu Salamah isteri Nabi saw.

حَدَّثَنَا عَفَّانُ قَالَ أَخْبَرَنَا هَمَّامٌ قَالَ سَمِعْنَا مِنْ يَحْيَى بْنِ أَبِي كَثِيرٍ قَالَ حَدَّثَنِي أَبُو سَلَمَةَ بْنُ عَبْدِ الرَّحْمَنِ أَنَّ زَيْنَبَ بِنْتَ أُمِّ سَلَمَةَ حَدَّثَتْهُ قَالَتْ حَدَّثَتْنِي أُمِّي قَالَتْكُنْتُ مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي الْخَمِيلَةِ فَحِضْتُ فَانْسَلَلْتُ مِنْ الْخَمِيلَةِ فَقَالَ لِي رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنُفِسْتِ فَقُلْتُ نَعَمْ فَلَبِسْتُ ثِيَابَ حَيْضَتِي فَدَخَلْتُ عَلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَعَهُ فِي الْخَمِيلَةِ قَالَتْ وَكُنْتُ أَغْتَسِلُ مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مِنْ إِنَاءٍ وَاحِدٍ قَالَتْ وَكَانَ يُقَبِّلُ وَهُوَ صَائِمٌحَدَّثَنَا عَفَّانُ حَدَّثَنَا أَبَانُ بِنَحْوِهِ فِي هَذَا الْإِسْنَادِ إِلَّا أَنَّهُ قَالَ مِنْ إِنَاءٍ وَاحِدٍ مِنْ الْجَنَابَةِ

Telah menceritakan kepada kami {Affan} dia berkata; telah mengabarkan kepada kami {Hammam} berkata; kami mendengar dari {Yahya bin Abi Katsir} berkata; etlah menceritakan kepadaku {Abu Salamah bin Abdurrahman} bahwa {Zainab binti Ummu Salamah} telah menceritakan kepadanya, {ibuku} telah menceritakan kepadaku; ia berkata; “Ketika aku bersama Rasulullah shalallahu’alaihi wa sallam dalam satu selimut, aku kedatangan haidh, aku pun keluar berlahan-lahan dari selimut tersebut. Rasulullah shallahu’alahi wa sallam pun bertanya kepadaku: ‘Apakah engkau sedang haidh? ‘ saya menjawab; ‘Ya, lalu saya memakai pakaian khusus haidhku dan aku kembali masuk dalam selimut bersama Rasulullah shallahu’alaihi wa sallam.’ Selain itu, aku pun pernah mandi bersama Rasulullah shalallahu’alaihi wa sallam dari satu bejana.” Ia berkata; “Beliau pernah mencium ketika beliau sedang berpuasa.” Telah menceritakan kepada kami {Affan} telah menceritakan kepada kami {Aban} dengan sanad yang sama, hanya saja ia meriwayatkan; “Dari satu bejana karena junub.”

Musnad Ahmad | Hadits No. : 25356

Kitab 13 : Sisa Musnad Sahabat Anshar

Bab : Hadits Ummu Salamah isteri Nabi saw.

حَدَّثَنَا عَفَّانُ قَالَ حَدَّثَنَا يَزِيدُ بْنُ زُرَيْعٍ حَدَّثَنَا أَيُّوبُ عَنْ نَافِعٍ عَنْ زَيْدِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ عَنْ أُمِّ سَلَمَةَعَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِنَّ الَّذِي يَشْرَبُ فِي إِنَاءٍ مِنْ فِضَّةٍ إِنَّمَا يُجَرْجِرُ فِي بَطْنِهِ نَارَ جَهَنَّمَ

Telah menceritakan kepada kami {Affan} dia berkata; telah menceritakan kepada kami {Yazid bin Zurai’} telah menceritakan kepada kami {Ayyub} dari {Nafi’} dari {Zaid bin Abdullah} dari {Abdullah bin Abdurrahman} dari {Ummu Salamah} dari Nabi shalallahu’alaihi wa sallam berkata; “Sesungguhnya orang yang minum di bejana yang terbuat dari emas, di perutnya akan bergumuruh api neraka jahannam.”

Musnad Ahmad | Hadits No. : 25357

Kitab 13 : Sisa Musnad Sahabat Anshar

Bab : Hadits Ummu Salamah isteri Nabi saw.

حَدَّثَنَا حَسَنٌ الْأَشْيَبُ حَدَّثَنَا ابْنُ لَهِيعَةَ حَدَّثَنَا دَرَّاجٌ عَنِ السَّائِبِ مَوْلَى أُمِّ سَلَمَةَأَنَّ نِسْوَةً دَخَلْنَ عَلَى أُمِّ سَلَمَةَ مِنْ أَهْلِ حِمْصَ فَسَأَلَتْهُنَّ مِمَّنْ أَنْتُنَّ قُلْنَ مِنْ أَهْلِ حِمْصَ فَقَالَتْ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ أَيُّمَا امْرَأَةٍ نَزَعَتْ ثِيَابَهَا فِي غَيْرِ بَيْتِهَا خَرَقَ اللَّهُ عَنْهَا سِتْرًا

Telah menceritakan kepada kami {Hasan Al Asyyab} telah menceritakan kepada kami {Ibnu Lahi’ah} telah menceritakan kepada kami {Darraj} dari {Assaib, pembantu Ummu Salamah} bahwa ada para wanita dari penduduk Himsha menemui {Ummu Salamah}. Saya bertanya kepada mereka; “Dari mana kalian?” mereka menjawab; “Dari penduduk Himsha.” Ia berkata; “Saya telah mendengar Rasulullah shalallahu’alaihi wa sallam bersabada: ‘Siapa saja wanita yang melepas bajunya di selain rumahnya, Allah akan menghancurkan pembatas dirinya dengan-Nya.”

Musnad Ahmad | Hadits No. : 25358

Kitab 13 : Sisa Musnad Sahabat Anshar

Bab : Hadits Ummu Salamah isteri Nabi saw.

حَدَّثَنَا حَسَنٌ قَالَ حَدَّثَنَا ابْنُ لَهِيعَةَ حَدَّثَنَا دَرَّاجٌ عَنِ السَّائِبِ مَوْلَى أُمِّ سَلَمَةَ زَوْجِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ حَدَّثَ عَنْ أُمِّ سَلَمَةَأَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ خَيْرُ صَلَاةِ النِّسَاءِ فِي قَعْرِ بُيُوتِهِنَّ

Telah menceritakan kepada kami {Hasan}, dia berkata; telah menceritakan kepada kami {Ibnu Lahi’ah} telah menceritakan kepada kami {Darraj} dari {Sa`ib, pembantu Ummu Salamah, isteri Nabi shalallahu’alaihi wa sallam}, dia telah menceritakan dari {Ummu Salamah} bahwa Rasulullah shalallahu’alaihi wa sallam bersabda: “Sebaik-baik shalat wanita adalah di rumah-rumah mereka.”

Musnad Ahmad | Hadits No. : 25359

Kitab 13 : Sisa Musnad Sahabat Anshar

Bab : Hadits Ummu Salamah isteri Nabi saw.

حَدَّثَنَا حَسَنٌ قَالَ حَدَّثَنَا ابْنُ لَهِيعَةَ قَالَ حَدَّثَنِي سَعِيدُ بْنُ أَبِي هِلَالٍ عَنْ عَمْرِو بْنِ مُسْلِمٍ الْجُنْدُعِيِّ أَنَّهُ قَالَ أَخْبَرَنِي ابْنُ الْمُسَيَّبِ أَنَّ أُمَّ سَلَمَةَ زَوْجَ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَخْبَرَتْهُ عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُ قَالَ و قَالَ مُحَمَّدُ بْنُ عَمْرٍو يَعْنِي ابْنَ عَلْقَمَةَ عَنْ عَمْرِو بْنِ مُسْلِمِ بْنِ عُمَارَةَ بْنِ أُكَيْمَةَ أَنَّهُ قَالَ إِنْ كَانَ قَالَهُ كَذَا قَالَ أَبِي فِي الْحَدِيثِمَنْ أَرَادَ أَنْ يُضَحِّيَ فَلَا يُقَلِّمْ أَظْفَارًا وَلَا يَحْلِقْ شَيْئًا مِنْ شَعْرِهِ فِي الْعَشْرِ الْأُوَلِ مِنْ ذِي الْحِجَّةِ

Telah menceritakan kepada kami {Hasan}, dia berkata; telah menceritakan kepada kami {ibnu Lahi’ah}, dia berkata; telah menceritakan kepadaku {Sa’id bin Abi Hilal} dari {Amru bin Muslim Al Jundi} bahwasana dia berkata; telah mengabarkan kepadaku {Ibnu Musyayab} bahwa {Ummu Salamah, isteri Nabi shalallahu’alaihi wa sallam} telah mengabarkan kepadanya dari Rasululah shalallahu’alaihi wa sallam bahwasanya beliau bersabda. Berkata {Muhammad bin Amru}, yaitu Ibnu Al Qomah dari {Amru bin Muslim bin Umarah bin Ukaimah} bahwasanya dia berkata; “Jika yang beliau sabdakan begini, ayahku telah meriwayatkan dalam haditsnya: ‘Barangsiapa yang ingin berkurban, maka jangan meruncingi kukunya dan jangan mencukur sedikitpun rambutnya pada sepuluh hari pertama dari bulan Dzulhijah’.”

Musnad Ahmad | Hadits No. : 25360

Kitab 13 : Sisa Musnad Sahabat Anshar

Bab : Hadits Ummu Salamah isteri Nabi saw.

حَدَّثَنَا طَلْقُ بْنُ غَنَّامِ بْنِ طَلْقٍ حَدَّثَنَا سَعِيدُ بْنُ عُثْمَانَ الْوَرَّاقُ عَنْ أَبِي صَالِحٍ قَالَدَخَلْتُ عَلَى أُمِّ سَلَمَةَ فَدَخَلَ عَلَيْهَا ابْنُ أَخٍ لَهَا فَصَلَّى فِي بَيْتِهَا رَكْعَتَيْنِ فَلَمَّا سَجَدَ نَفَخَ التُّرَابَ فَقَالَتْ لَهُ أُمُّ سَلَمَةَ ابْنَ أَخِي لَا تَنْفُخْ فَإِنِّي سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ لِغُلَامٍ لَهُ يُقَالُ لَهُ يَسَارٌ وَنَفَخَ تَرِّبْ وَجْهَكَ لِلَّهِ

Telah menceritakan kepada kami {Thalq bin Ghannam bin Thalq} telah menceritakan kepada kami {Sa’id bin Utsman Al Waraq} dari {Abu Shalih} berkata; “Saya pernah menemui Aisyah, begitu juga keponakannya ikut menemuinya. Lalu ia shalat dua raka’at di rumahnya, ketika ia sujud, ia meniup debu. {Ummu Salamah} pun lantas berkata kepada keponakanku; ‘Jangan engkau tiup, karena saya telah mendengar Rasulullah shalallahu’alaihi wa sallam menuturkan kepada seorang budak miliknya, ia dipanggil Yasar, ia pernah meniup (dalam shalat): “Taburkan debu ke wajahmu untuk Allah.”

Musnad Ahmad | Hadits No. : 25361

Kitab 13 : Sisa Musnad Sahabat Anshar

Bab : Hadits Ummu Salamah isteri Nabi saw.

حَدَّثَنَا أَبُو سَلَمَةَ الْخُزَاعِيُّ قَالَ أَخْبَرَنَا بَكْرُ بْنُ مُضَرَ حَدَّثَنَا مُوسَى بْنُ جُبَيْرٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ رَافِعٍ مَوْلَى أُمِّ سَلَمَةَ عَنْ أُمِّ سَلَمَةَ قَالَتْأَكْثَرُ مَا عَلِمْتُ أُتِيَ بِهِ نَبِيُّ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مِنْ الْمَالِ بِخَرِيطَةٍ فِيهَا ثَمَانِ مِائَةِ دِرْهَمٍ

Telah menceitakan kepada kami {Abu Salamah Al Khuza’i} berkata; telah mengabarkan kepada kami {Bakr bin Mudlar} telah menceritakan kepada kami {Musa bin Jubair} dari {Abdullah bin Rafi’, bekad budak Ummu Salamah} dari {Ummu Salamah} berkata; “Sejauh yang saya ketahui, paling banyak harta yang diberikan kepada Nabi shalallahu’alaihi wa sallam adalah delapan ratus dirham.”

Musnad Ahmad | Hadits No. : 25362

Kitab 13 : Sisa Musnad Sahabat Anshar

Bab : Hadits Ummu Salamah isteri Nabi saw.

حَدَّثَنَا زَكَرِيَّا بْنُ عَدِيٍّ قَالَ أَخْبَرَنَا عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ عَمْرٍو عَنْ زَيْدِ بْنِ أَبِي أُنَيْسَةَ عَنِ الْقَاسِمِ بْنِ عَوْفٍ الشَّيْبَانِيِّ عَنْ عَلِيِّ بْنِ حُسَيْنٍ قَالَ حَدَّثَتْنَا أُمُّ سَلَمَةَ قَالَتْكَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي بَيْتِي فَجَاءَ رَجُلٌ فَقَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ مَا صَدَقَةُ كَذَا وَكَذَا قَالَ كَذَا وَكَذَا قَالَ فَإِنَّ فُلَانًا تَعَدَّى عَلَيَّ قَالَ فَنَظَرُوهُ فَوَجَدُوهُ قَدْ تَعَدَّى عَلَيْهِ بِصَاعٍ فَقَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَكَيْفَ بِكُمْ إِذَا سَعَى مَنْ يَتَعَدَّى عَلَيْكُمْ أَشَدَّ مِنْ هَذَا التَّعَدِّي

Telah menceritakan kepada kami {Zakariya bin Adi} dia berkata; telah mengabarkan kepada kami {Ubaidullah bin Amru} dari {Zaid bin Abu Unaisah} dari {Al Qasim bin Auf Asysyaibani} dari {Ali bin Husain} berkata; telah menceritakan kepada kami {Ummu Salamah} berkata; “Ketika Rasulullah berada di rumahku, ada seorang lelaki datang seraya bersabda: ‘Wahai Rasulullah! Apa shadaqohnya begini dan begini? ‘ Beliau menjawab: ‘Begini dan begini.’ Ia berkata; ‘Sesungguhnya si fulan memusuhiku.’ Ia berkata; ‘Mereka pun mendapatinya bermusuhan dengannya hanya karena masalah sha’.’ Nabi shalallahu’alaihi wa sallam bersabda: ‘Bagaimana dengan kalian, apabila ada orang yang berusaha memusuhi kalian lebih keras dari permusuhan ini? ‘”

Musnad Ahmad | Hadits No. : 25363

Kitab 13 : Sisa Musnad Sahabat Anshar

Bab : Hadits Ummu Salamah isteri Nabi saw.

حَدَّثَنَا يُونُسُ وَعَفَّانُ قَالَا حَدَّثَنَا عَبْدُ الْوَاحِدِ يَعْنِي ابْنَ زِيَادٍ قَالَ حَدَّثَنَا عُثْمَانُ بْنُ حَكِيمٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ رَافِعٍ عَنْ أُمِّ سَلَمَةَ قَالَ عَفَّانُ فِي حَدِيثِهِ قَالَ حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ بْنُ شَيْبَةَ قَالَ سَمِعْتُ أُمَّ سَلَمَةَ قَالَتْقُلْتُ يَا رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَا لَنَا لَا نُذْكَرُ فِي الْقُرْآنِ كَمَا يُذْكَرُ الرِّجَالُ قَالَتْ فَلَمْ يَرُعْنِي مِنْهُ يَوْمًا إِلَّا وَنِدَاؤُهُ عَلَى الْمِنْبَرِ يَا أَيُّهَا النَّاسُ قَالَتْ وَأَنَا أُسَرِّحُ رَأْسِي فَلَفَفْتُ شَعْرِي ثُمَّ دَنَوْتُ مِنْ الْبَابِ فَجَعَلْتُ سَمْعِي عِنْدَ الْجَرِيدِ فَسَمِعْتُهُ يَقُولُ إِنَّ اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ يَقُولُ{ إِنَّ الْمُسْلِمِينَ وَالْمُسْلِمَاتِ وَالْمُؤْمِنِينَ وَالْمُؤْمِنَاتِ }هَذِهِ الْآيَةَ قَالَ عَفَّانُ{ أَعَدَّ اللَّهُ لَهُمْ مَغْفِرَةً وَأَجْرًا عَظِيمًا }

Telah menceritakan kepada kami {Yunus} dan {Affan} keduanya berkata; telah menceritakan kepada kami {Abdul Wahid, yaitu Ibnu Ziyad} berkata; telah menceritakan kepada kami {Utsman bin Hakim} dari {Abdullah bin Rafi’} dari {Ummu Salamah}, berkata {Affan} dalam haditsnya, ia berkata; telah menceritakan kepada kami {Abdurrahman bin Syaibah} berkata; saya telah mendengar {Ummu Salamah} berkata; saya bertanya; “Wahai Rasulullah! Kenapa kami tidak disebut di dalam Al-Quran sebagaimana para lelaki disebut?” ia berkata; “Pada hari itu beliau tidak menjawabnya kecuali beliau menyerukan di atas mimbar: ‘Wahai Manusia’!” lalu aku menyisiri rambutku dan mengepangnya. Kemudian aku mendekat ke pintu dan aku memasang pendengaranku, saya mendengar beliau bersabda: “Sesungguhnya Allah Azzawajalla berfirman: ‘Sesungguhnya orang-orang muslim dan beriman, baik lelaki atau perempuan ayat ini, Affan meriwayatkan; ‘Allah akan menyiapkan bagi mereka ampunan dan pahala yang besar.”