Sunan Ibnu Madjah

×

سنن ابن ماجه

Sunan Ibnu Madjah

Sunan Ibnu Madjah | Hadits No. : 507

Kitab 2 : Thaharah dan Sunah-Sunahnya

Bab : Tidak Ada Wudhu’ Kecuali Karena Hadats

حَدَّثَنَا أَبُو كُرَيْبٍ حَدَّثَنَا الْمُحَارِبِيُّ عَنْ مَعْمَرِ بْنِ رَاشِدٍ عَنْ الزُّهْرِيِّ أَنْبَأَنَا سَعِيدُ بْنُ الْمُسَيَّبِ عَنْ أَبِي سَعِيدٍ الْخُدْرِيِّ قَالَسُئِلَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَنْ التَّشَبُّهِ فِي الصَّلَاةِ فَقَالَ لَا يَنْصَرِفْ حَتَّى يَسْمَعَ صَوْتًا أَوْ يَجِدَ رِيحًا

Telah menceritakan kepada kami {Abu Kuraib} berkata, telah menceritakan kepada kami {Al Muharibi} dari {Ma’mar bin Rasyid} dari {Az Zuhri} berkata, telah memberitakan kepada kami {Sa’id bin Al Musayyab} dari {Abu Sa’id Al Khudri} ia berkata; Nabi saw. ditanya tentang perasaan ragu dalam shalat. Beliau lalu menjawab: “Jangan berhenti, sehingga ia mendengar suara atau mencium bau.”

Sunan Ibnu Madjah | Hadits No. : 508

Kitab 2 : Thaharah dan Sunah-Sunahnya

Bab : Tidak Ada Wudhu’ Kecuali Karena Hadats

حَدَّثَنَا عَلِيُّ بْنُ مُحَمَّدٍ حَدَّثَنَا وَكِيعٌ ح و حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ بَشَّارٍ حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ وَعَبْدُ الرَّحْمَنِ قَالُوا حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ سُهَيْلِ بْنِ أَبِي صَالِحٍ عَنْ أَبِيهِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَقَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَا وُضُوءَ إِلَّا مِنْ صَوْتٍ أَوْ رِيحٍ

Telah menceritakan kepada kami {Ali bin Muhammad} berkata, telah menceritakan kepada kami {Waki’}. Dan menurut jalur yang lain; Telah menceritakan kepada kami {Muhammad bin Basysyar} berkata, telah menceritakan kepada kami {Muhammad bin Ja’far} dan {Abdurrahman} keduanya menuturkan; telah menceritakan kepada kami {Syu’bah} dari {Suhail bin Abu Shalih} dari {Bapaknya} dari {Abu Hurairah} ia berkata; Rasulullah saw. bersabda: “Tidak ada wudlu kecuali karena suara atau Kentut.”

Sunan Ibnu Madjah | Hadits No. : 509

Kitab 2 : Thaharah dan Sunah-Sunahnya

Bab : Tidak Ada Wudhu’ Kecuali Karena Hadats

حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ حَدَّثَنَا إِسْمَعِيلُ بْنُ عَيَّاشٍ عَنْ عَبْدِ الْعَزِيزِ بْنِ عُبَيْدِ اللَّهِ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ عَمْرِو بْنِ عَطَاءٍ قَالَرَأَيْتُ السَّائِبَ بْنَ يَزِيدَ يَشُمُّ ثَوْبَهُ فَقُلْتُ مِمَّ ذَلِكَ قَالَ إِنِّي سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ لَا وُضُوءَ إِلَّا مِنْ رِيحٍ أَوْ سَمَاعٍ

Telah menceritakan kepada kami {Abu Bakr bin Abu Syaibah} berkata, telah menceritakan kepada kami {Isma’il bin ‘Ayyasy} dari {Abdul Aziz bin Ubaidullah} dari {Muhammad bin ‘Amru bin ‘Atho`} ia berkata; “Aku melihat {As Sa`ib bin Yazid} mencium kainnya, maka akupun bertanya; “Kenapa?” ia menjawab; “Aku mendengar Rasulullah saw. bersabda: “Tidak ada wudlu kecuali karena bau atau suara.”

Sunan Ibnu Madjah | Hadits No. : 510

Kitab 2 : Thaharah dan Sunah-Sunahnya

Bab : Kadar Air yang Tidak Terkena Najis

حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ خَلَّادٍ الْبَاهِلِيُّ حَدَّثَنَا يَزِيدُ بْنُ هَارُونَ أَنْبَأَنَا مُحَمَّدُ بْنُ إِسْحَقَ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ جَعْفَرِ بْنِ الزُّبَيْرِ عَنْ عُبَيْدِ اللَّهِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عُمَرَ عَنْ أَبِيهِ قَالَسَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ سُئِلَ عَنْ الْمَاءِ يَكُونُ بِالْفَلَاةِ مِنْ الْأَرْضِ وَمَا يَنُوبُهُ مِنْ الدَّوَابِّ وَالسِّبَاعِ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا بَلَغَ الْمَاءُ قُلَّتَيْنِ لَمْ يُنَجِّسْهُ شَيْءٌحَدَّثَنَا عَمْرُو بْنُ رَافِعٍ حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ الْمُبَارَكِ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ إِسْحَقَ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ جَعْفَرٍ عَنْ عُبَيْدِ اللَّهِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عُمَرَ عَنْ أَبِيهِ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ نَحْوَهُ

Telah menceritakan kepada kami {Abu Bakr bin Khallad Al Bahili} berkata, telah menceritakan kepada kami {Yazid bin Harun} berkata, telah memberitakan kepada kami {Muhammad bin Ishaq} dari {Muhammad bin Ja’far bin Az Zubair} dari {Ubaidullah bin Abdullah bin Umar} dari {Bapaknya} berkata; Aku mendengar Rasulullah saw. ditanya tentang hukum air yang berada di tanah lapang dan air yang dijilat oleh binatang melata dan binatang buas?” maka beliau pun menjawab: “Jika air itu mencapai dua qullah (tempayan besar) maka ia tidak akan najis karena sesuatu.” Telah menceritakan kepada kami {‘Amru bin Rafi’} berkata, telah menceritakan kepada kami {Abdullah Ibnul Mubarak} dari {Muhammad bin Ishaq} dari {Muhammad bin Ja’far} dari {Ubaidullah bin Abdullah bin Umar} dari {Bapaknya} dari Nabi saw. sebagaimana hadits diatas.

Sunan Ibnu Madjah | Hadits No. : 511

Kitab 2 : Thaharah dan Sunah-Sunahnya

Bab : Kadar Air yang Tidak Terkena Najis

حَدَّثَنَا عَلِيُّ بْنُ مُحَمَّدٍ حَدَّثَنَا وَكِيعٌ حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ سَلَمَةَ عَنْ عَاصِمِ بْنِ الْمُنْذِرِ عَنْ عُبَيْدِ اللَّهِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عُمَرَ عَنْ أَبِيهِ قَالَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا كَانَ الْمَاءُ قُلَّتَيْنِ أَوْ ثَلَاثًا لَمْ يُنَجِّسْهُ شَيْءٌقَالَ أَبُو الْحَسَنِ بْنُ سَلَمَةَ حَدَّثَنَا أَبُو حَاتِمٍ حَدَّثَنَا أَبُو الْوَلِيدِ وَأَبُو سَلَمَةَ وَابْنُ عَائِشَةَ الْقُرَشِيُّ قَالُوا حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ سَلَمَةَ فَذَكَرَ نَحْوَهُ

Telah menceritakan kepada kami {Ali bin Muhammad} berkata, telah menceritakan kepada kami {Waki’} berkata, telah menceritakan kepada kami {Hammad bin Salamah} dari {‘Ashim Ibnul Mundzir} dari {Ubaidullah bin Abdullah bin Umar} dari {Bapaknya} ia berkata; Rasulullah saw. bersabda: “Jika banyak air itu mencapai dua atau tiga qullah, maka ia tidak menjadi najis karena sesuatu.” Abu Al Hasan bin Salamah berkata; Telah menceritakan kepada kami Abu Hatim berkata, telah menceritakan kepada kami Abu Al Walid dan Abu Salamah dan Ibnu Aisyah Al Qurasyi mereka berkata; telah menceritakan kepada kami Hammad bin Salamah sebagaimana hadits diatas.

Sunan Ibnu Madjah | Hadits No. : 512

Kitab 2 : Thaharah dan Sunah-Sunahnya

Bab : Haid

حَدَّثَنَا أَبُو مُصْعَبٍ الْمَدَنِيُّ حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ بْنُ زَيْدِ بْنِ أَسْلَمَ عَنْ أَبِيهِ عَنْ عَطَاءِ بْنِ يَسَارٍ عَنْ أَبِي سَعِيدٍ الْخُدْرِيِّأَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ سُئِلَ عَنْ الْحِيَاضِ الَّتِي بَيْنَ مَكَّةَ وَالْمَدِينَةِ تَرِدُهَا السِّبَاعُ وَالْكِلَابُ وَالْحُمُرُ وَعَنْ الطَّهَارَةِ مِنْهَا فَقَالَ لَهَا مَا حَمَلَتْ فِي بُطُونِهَا وَلَنَا مَا غَبَرَ طَهُورٌ

Telah menceritakan kepada kami {Abu Mush’ab Al Madani} berkata, telah menceritakan kepada kami {Abdurrahman bin Zaid bin Aslam} dari {Bapaknya} dari {‘Atho` bin Yasar} dari {Abu Sa’id Al Khudri} bahwa Nabi saw. ditanya tentang telaga-telaga yang terdapat di antara Makkah dan Madinah yang dikunjungi hewan buas, anjing dan himar, serta hukum bersuci dengannya. Maka beliau pun menjawab: “Baginya apa yang dikandung di dalam perutnya dan bagi kita tidak menghalangi untuk bersuci.”

Sunan Ibnu Madjah | Hadits No. : 513

Kitab 2 : Thaharah dan Sunah-Sunahnya

Bab : Haid

حَدَّثَنَا أَحْمَدُ بْنُ سِنَانٍ حَدَّثَنَا يَزِيدُ بْنُ هَارُونَ حَدَّثَنَا شَرِيكٌ عَنْ طَرِيفِ بْنِ شِهَابٍ قَالَ سَمِعْتُ أَبَا نَضْرَةَ يُحَدِّثُ عَنْ جَابِرِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ قَالَانْتَهَيْنَا إِلَى غَدِيرٍ فَإِذَا فِيهِ جِيفَةُ حِمَارٍ قَالَ فَكَفَفْنَا عَنْهُ حَتَّى انْتَهَى إِلَيْنَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ إِنَّ الْمَاءَ لَا يُنَجِّسُهُ شَيْءٌ فَاسْتَقَيْنَا وَأَرْوَيْنَا وَحَمَلْنَا

Telah menceritakan kepada kami {Ahmad bin Sinan} berkata, telah menceritakan kepada kami {Yazid bin Harun} berkata, telah menceritakan kepada kami {Syarik} dari {Tharif bin Syihab} ia berkata; aku mendengar {Abu Nadlrah} menceritakan dari {Jabir bin Abdullah} ia berkata; Kami sampai pada sebuah mata air, ternyata di sana terdapat bangkai keledai. Jabir berkata; Kami menahan diri darinya hingga Rasulullah saw. datang. Maka beliau bersabda: “Sesungguhnya air tidak menjadi najis karena sesuatu”. Lalu kami mengambil dan meminum serta berbekal dengannya.”

Sunan Ibnu Madjah | Hadits No. : 514

Kitab 2 : Thaharah dan Sunah-Sunahnya

Bab : Haid

حَدَّثَنَا مَحْمُودُ بْنُ خَالِدٍ وَالْعَبَّاسُ بْنُ الْوَلِيدِ الدِّمَشْقِيَّانِ قَالَا حَدَّثَنَا مَرْوَانُ بْنُ مُحَمَّدٍ حَدَّثَنَا رِشْدِينُ أَنْبَأَنَا مُعَاوِيَةُ بْنُ صَالِحٍ عَنْ رَاشِدِ بْنِ سَعْدٍ عَنْ أَبِي أُمَامَةَ الْبَاهِلِيِّ قَالَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنَّ الْمَاءَ لَا يُنَجِّسُهُ شَيْءٌ إِلَّا مَا غَلَبَ عَلَى رِيحِهِ وَطَعْمِهِ وَلَوْنِهِ

Telah menceritakan kepada kami {Mahmud bin Khalid} dan {‘Abbas bin Al Walid Ad Dimasyqi} keduanya berkata; telah menceritakan kepada kami {Marwan bin Muhammad} berkata, telah menceritakan kepada kami {Risydin} berkata, telah memberitakan kepada kami {Mu’awiyah bin Shalih} dari {Rasyid bin Sa’d} dari {Abu Umamah Al Bahili} ia berkata; Rasulullah saw. bersabda: “Sesungguhnya air tidak bisa menjadi najis karena sesuatu kecuali bila merubah bau, rasa dan warnanya.”

Sunan Ibnu Madjah | Hadits No. : 515

Kitab 2 : Thaharah dan Sunah-Sunahnya

Bab : Air Kencing Bayi yang Belum Makan

حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ حَدَّثَنَا أَبُو الْأَحْوَصِ عَنْ سِمَاكِ بْنِ حَرْبٍ عَنْ قَابُوسَ بْنِ أَبِي الْمُخَارِقِ عَنْ لُبَابَةَ بِنْتِ الْحَارِثِ قَالَتْبَالَ الْحُسَيْنُ بْنُ عَلِيٍّ فِي حِجْرِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقُلْتُ يَا رَسُولَ اللَّهِ أَعْطِنِي ثَوْبَكَ وَالْبَسْ ثَوْبًا غَيْرَهُ فَقَالَ إِنَّمَا يُنْضَحُ مِنْ بَوْلِ الذَّكَرِ وَيُغْسَلُ مِنْ بَوْلِ الْأُنْثَى

Telah menceritakan kepada kami {Abu Bakr bin Abu Syaibah} berkata, telah menceritakan kepada kami {Abul Ahwash} dari {Simak bin Harb} dari {Qabus bin Abul Mukhariq} dari {Lubabah binti Al Harits} ia berkata; Al Hasan bin Ali kencing di pangkuan Rasulullah saw., maka aku berkata; “Ya Rasulullah, berikan bajumu kepadaku, dan pakailah baju yang lainnya.” Maka beliau pun bersabda: “Kencing bayi lelaki cukup diperciki dan kencing bayi perempuan hendaknya dicuci.”

Sunan Ibnu Madjah | Hadits No. : 516

Kitab 2 : Thaharah dan Sunah-Sunahnya

Bab : Air Kencing Bayi yang Belum Makan

حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ وَعَلِيُّ بْنُ مُحَمَّدٍ قَالَا حَدَّثَنَا وَكِيعٌ حَدَّثَنَا هِشَامُ بْنُ عُرْوَةَ عَنْ أَبِيهِ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْأُتِيَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِصَبِيٍّ فَبَالَ عَلَيْهِ فَأَتْبَعَهُ الْمَاءَ وَلَمْ يَغْسِلْهُ

Telah menceritakan kepada kami {Abu Bakr bin Abu Syaibah} dan {Ali bin Muhammad} keduanya berkata; telah menceritakan kepada kami {Waki’} berkata, telah menceritakan kepada kami {Hisyam bin ‘Urwah} dari {Bapaknya} dari {Aisyah} ia berkata; “Seorang anak kecil diberikan kepada Nabi saw. kemudian ia mengencinginya, maka beliau pun memercikkan air dan tidak mencucinya.”