Sunan Darimi

×

سنن الدارمي

Sunan Darimi

Sunan Darimi | Hadits No. : 3084

Kitab 23 : Washiat

Bab : Menarik Kembali Wasiat

حَدَّثَنَا سَعِيدٌ عَنْ ابْنِ الْمُبَارَكِ عَنْ مَعْمَرٍ عَنْ قَتَادَةَ قَالَ قَالَ عُمَرُ بْنُ الْخَطَّابِ مِلَاكُ الْوَصِيَّةِ آخِرُهَا

Telah menceritakan kepada kami {Sa’id} dari {Ibnu Al Mubarak} dari {Ma’mar} dari {Qatadah} ia berkata; {Umar bin Al Khaththab} berkata; Sandaran wasiat adalah yang diwasiatkan terakhir.

Sunan Darimi | Hadits No. : 3085

Kitab 23 : Washiat

Bab : Wasiat Yang Terkena Tuduhan

أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ الْمُبَارَكِ حَدَّثَنَا الْوَلِيدُ عَنْ الْأَوْزَاعِيِّ عَنْ يَحْيَى قَالَ إِذَا اتَّهَمَ الْقَاضِي الْوَصِيَّ لَمْ يَعْزِلْهُ وَلَكِنْ يُوَكِّلُ مَعَهُ غَيْرَهُ وَهُوَ رَأْيُ الْأَوْزَاعِيِّ

Telah mengabarkan kepada kami {Muhammad bin Al Mubarak} telah menceritakan kepada kami {Al Walid} dari {Al Auza’i} dari {Yahya} ia berkata; Jika hakim menuduh orang yang diberi wasiat maka ia tidak dibebaskan dari wasiatnya namun hakim menugaskan orang lain bersamanya dalam mengurusi wasiat. Ini adalah pendapat Al Auza’i.

Sunan Darimi | Hadits No. : 3086

Kitab 23 : Washiat

Bab : Wasiat Orang Sakit

حَدَّثَنَا أَبُو الْوَلِيدِ حَدَّثَنَا شَرِيكٌ عَنْ الشَّيْبَانِيِّ عَنْ عَامِرٍ قَالَ يَجُوزُ بَيْعُ الْمَرِيضِ وَشِرَاؤُهُ وَنِكَاحُهُ وَلَا يَكُونُ مِنْ الثُّلُثِ

Telah menceritakan kepada kami {Abu Al Walid} telah menceritakan kepada kami {Syarik} dari {Asy Syaibani} dari {Amir} ia berkata; Orang sakit boleh melakukan transaksi jual beli dan menikah, namun hal itu tidak termasuk dari sepertiga.

Sunan Darimi | Hadits No. : 3087

Kitab 23 : Washiat

Bab : Wasiat Orang Sakit

حَدَّثَنَا أَبُو الْوَلِيدِ حَدَّثَنَا أَبُو عَوَانَةَ عَنْ مُطَرِّفٍ عَنْ الْحَارِثِ الْعُكْلِيِّ قَالَ مَا حَابَى بِهِ الْمَرِيضُ فِي مَرَضِهِ مِنْ بَيْعٍ أَوْ شِرَاءٍ فَهُوَ فِي ثُلُثِهِ قِيمَةُ عَدْلٍ

Telah menceritakan kepada kami {Abu Al Walid} telah menceritakan kepada kami {Abu ‘Awanah} dari {Mutharrif} dari {Al Harits Al ‘Ukli} ia berkata; Apa yang dibawa oleh orang sakit pada waktu sakitnya dari penjualan atau pembelian maka hak itu termasuk dalam sepertiga berdasarkan hitungan yang adil.

Sunan Darimi | Hadits No. : 3088

Kitab 23 : Washiat

Bab : Wasiat Orang Sakit

حَدَّثَنَا أَبُو النُّعْمَانِ حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ زَيْدٍ عَنْ يَحْيَى هُوَ ابْنُ سَعِيدٍ قَالَ أَعْطَتْ امْرَأَةٌ مِنْ أَهْلِنَا وَهِيَ حَامِلٌ فَسُئِلَ الْقَاسِمُ فَقَالَ هُوَ مِنْ جَمِيعِ الْمَالِ قَالَ يَحْيَى وَنَحْنُ نَقُولُ إِذَا ضَرَبَهَا الْمَخَاضُ فَمَا أَعْطَتْ فَمِنْ الثُّلُثِ

Telah menceritakan kepada kami {Abu An Nu’man} telah menceritakan kepada kami {Hammad bin Zaid} dari {Yahya} ia adalah Ibnu Sa’id, ia berkata; Seorang wanita hamil dalam keluarga kami memberikan hartanya, maka hal itu ditanyakan kepada {Al Qasim} ia pun menjawab; Diberikan dari seluruh harta. Yahya berkata; Sedangkan pendapat kami adalah jika kehamilannya telah berumur satu kali haid, ia tidak boleh memberikan namun ia memberinya dari sepertiga harta.

Sunan Darimi | Hadits No. : 3089

Kitab 23 : Washiat

Bab : Wasiat Orang Sakit

حَدَّثَنَا أَحْمَدُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ حَدَّثَنَا أَبُو شِهَابٍ عَنْ عَمْرٍو عَنْ الْحَسَنِ فِي رَجُلٍ قَالَ لِغُلَامِهِ إِنْ دَخَلْتُ دَارَ فُلَانٍ فَغُلَامِي حُرٌّ ثُمَّ دَخَلَهَا وَهُوَ مَرِيضٌ قَالَ يُعْتَقُ مِنْ الثُّلُثِ وَإِنْ دَخَلَ فِي صِحَّتِهِ عُتِقَ مِنْ جَمِيعِ الْمَالِ

Telah menceritakan kepada kami {Ahmad bin Abdullah} telah menceritakan kepada kami {Abu Syihab} dari {Amr} dari {Al Hasan} tentang seseorang yang berkata kepada budaknya; Jika aku masuk rumah Fulan maka budakku merdeka. Kemudian ia memasukinya ketika sakit, ia berkata; Ia dimerdekakan dari sepertiga harta namun jika ia masuk rumah itu ketika sehatnya, ia dimerdekakan dari seluruh harta.

Sunan Darimi | Hadits No. : 3090

Kitab 23 : Washiat

Bab : Sepertiga Yang Dikembalikan Kepada Ahli Waris

حَدَّثَنَا مَرْوَانُ بْنُ مُحَمَّدٍ حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ حَمْزَةَ حَدَّثَنَا النُّعْمَانُ بْنُ الْمُنْذِرِ عَنْ مَكْحُولٍ قَالَ إِذَا كَانَ الْوَرَثَةُ مَحَاوِيجَ فَلَا أَرَى بَأْسًا أَنْ يُرَدَّ عَلَيْهِمْ مِنْ الثُّلُثِ قَالَ يَحْيَى فَذَكَرْتُ ذَلِكَ لِلْأَوْزَاعِيِّ فَأَعْجَبَهُ

Telah menceritakan kepada kami {Marwan bin Muhammad} telah menceritakan kepada kami {Yahya bin Hamzah} telah menceritakan kepada kami {An Nu’man bin Al Mundzir} dari {Makhul} ia berkata; Jika ahli waris adalah orang-orang yang membutuhkan maka aku berpendapat tidak apa-apa jika sepertiga harta tersebut dikembalikan kepada mereka. {Yahya} berkata; Kemudian aku menyebut hal itu kepada {Al Auza’i} dan ia menjadi heran.

Sunan Darimi | Hadits No. : 3091

Kitab 23 : Washiat

Bab : Dua Ahli Waris Menyatakan Kesaksian

حَدَّثَنَا أَبُو النُّعْمَانِ حَدَّثَنَا هُشَيْمٌ حَدَّثَنَا يُونُسُ عَنْ الْحَسَنِ ح و أَخْبَرَنَا مُغِيرَةُ عَنْ إِبْرَاهِيمَ قَالَا إِذَا شَهِدَ شَاهِدَانِ مِنْ الْوَرَثَةِ جَازَ عَلَى جَمِيعِهِمْ وَإِذَا شَهِدَ وَاحِدٌ فَفِي نَصِيبِهِ بِحِصَّتِهِ

Telah menceritakan kepada kami {Abu An Nu’man} telah menceritakan kepada kami {Husyaim} telah menceritakan kepada kami {Yunus} dari {Al Hasan}, dalam riwayat lain; Dan telah mengabarkan kepada kami {Mughirah} dari {Ibrahim} keduanya berkata; Jika ada dua orang ahli waris bersaksi atas wasiat maka hal itu boleh mewakili untuk semuanya dan jika hanya satu orang yang bersaksi maka hitungannya sesuai dengan bagiannya.

Sunan Darimi | Hadits No. : 3092

Kitab 23 : Washiat

Bab : Dua Ahli Waris Menyatakan Kesaksian

حَدَّثَنَا أَبُو النُّعْمَانِ حَدَّثَنَا هُشَيْمٌ حَدَّثَنَا مُطَرِّفٌ أَنَّهُ سَمِعَ الشَّعْبِيَّ يَقُولُ إِذَا شَهِدَ رَجُلٌ مِنْ الْوَرَثَةِ فَفِي نَصِيبِهِ بِحِصَّتِهِ ثُمَّ قَالَ بَعْدَ ذَلِكَ فِي جَمِيعِ حِصَّتِهِ

Telah menceritakan kepada kami {Abu An Nu’man} telah menceritakan kepada kami {Husyaim} telah menceritakan kepada kami {Mutharrif} bahwa ia pernah mendengar {Asy Sya’bi} berkata; Jika salah seorang dari ahli waris bersaksi maka bagiannya sesuai dengan perhitungannya. Kemudian setelah itu ia mengatakan; Untuk semuanya sesuai dengan bagiannya.

Sunan Darimi | Hadits No. : 3093

Kitab 23 : Washiat

Bab : Wasiat Tentang Uang Dan Hutang

حَدَّثَنَا أَبُو الْوَلِيدِ الطَّيَالِسِيُّ حَدَّثَنَا أَبُو شِهَابٍ عَبْدُ رَبِّهِ بْنُ نَافِعٍ عَنْ الْأَعْمَشِ عَنْ إِبْرَاهِيمَ قَالَ إِذَا أَوْصَى الرَّجُلُ بِالثُّلُثِ وَالرُّبُعِ فَفِي الْعَيْنِ وَالدَّيْنِ وَإِذَا أَوْصَى بِخَمْسِينَ أَوْ سِتِّينَ إِلَى الْمِائَةِ فَفِي الْعَيْنِ حَتَّى يَبْلُغَ الثُّلُثَ

Telah menceritakan kepada kami {Abu Al Walid Ath Thayalisi} telah menceritakan kepada kami {Abu Syihab Abdu Rabbihi bin Nafi’} dari {Al A’masy} dari {Ibrahim} ia berkata; Jika seseorang berwasiat dengan sepertiga atau seperempat hartanya maka diambil dari barang dan hutang, namun jika ia berwasiat dengan lima puluh atau enam puluh hingga seratus maka hanya dari barang hingga mencapai sepertiga.