Telah menceritakan kepada kami {Abu Bakr bin Abu Syaibah} berkata, telah menceritakan kepada kami {Abdul A’la} dari {Ma’mar} dari {Az Zuhri} dari {Sa’id Ibnul Musayyab} dari {Abu Hurairah} dari Nabi saw., beliau bersabda: “Barangsiapa menshalati jenazah maka ia akan mendapatkan pahala satu qirath, dan barangsiapa menunggunya hingga dikuburkan maka ia akan mendapatkan pahala dua qirath. ” Para sahabat bertanya, “Dua qirath itu berapa?” beliau menjawab: “Seperti dua gunung besar. ”
Sunan Ibnu Madjah | Hadits No. : 1529
Bab : Pahala Orang yang Ikut Menshalati Jenazah dan Orang yang Menunggu Penguburannya
Telah menceritakan kepada kami {Humaid bin Mas’adah} berkata, telah menceritakan kepada kami {Khalid Ibnul Harits} berkata, telah menceritakan kepada kami {Sa’id} dari {Qatadah} berkata, telah menceritakan kepadaku {Salim bin Abu Al Ja’d} dari {Ma’dan bin Abu Thalhah} dari {Tsauban} ia berkata, “Rasulullah saw. bersabda: “Barangsiapa menshalati jenazah maka ia mendapatkan pahala satu qirath, dan barangsiapa menyaksikan hingga dikuburkan maka ia mendapatkan pahala dua qirath. ” Ma’dan berkata, “Nabi saw. lalu ditanya tentang ukuran qirath, beliau menjawab: “Seperti gunung Uhud. ”
Sunan Ibnu Madjah | Hadits No. : 1530
Bab : Pahala Orang yang Ikut Menshalati Jenazah dan Orang yang Menunggu Penguburannya
Telah menceritakan kepada kami {Abdullah bin Sa’id} berkata, telah menceritakan kepada kami {‘Abdurrahman Al Muharibi} dari {Hajjaj bin Arthah} dari {Adi bin Tsabit} dari {Zir bin Hubasiy} dari {Ubai bin Ka’b} ia berkata, “Rasulullah saw. bersabda: “Barangsiapa menshalati jenazah maka baginya pahala satu qirath, dan barangsiapa menyaksikannya hingga dikuburkan maka baginya pahala dua qirath. Dan demi Dzat yang jiwa Muhammad ada dalam genggaman-Nya, satu qirath adalah lebih besar dari gunung Uhud ini. ”
Telah menceritakan kepada kami {Muhammad bin Rumh} berkata, telah memberitakan kepada kami {Al Laits bin Sa’d} dari {Nafi’} dari {Ibnu Umar} dari {Amir bin Rabi’ah} dari Nabi saw. (dalam jalur lain disebutkan) Telah menceritakan kepada kami {Hisyam bin Ammar} berkata, telah menceritakan kepada kami {Sufyan} dari {Az Zuhri} dari {Salim} dari {Bapaknya} dari {Amir bin Rabi’ah} bahwa ia mendengarnya menceritakan dari Nabi saw., beliau bersabda: “Jika kalian melihat jenazah maka berdirilah hingga ia melewati kalian, atau hingga ia diletakkan. ”
Telah menceritakan kepada kami {Abu Bakr bin Abu Syaibah} dan {Hannad bin As Sarri} keduanya berkata; telah menceritakan kepada kami {Abdah bin Sulaiman} dari {Muhammad bin Amru} dari {Abu Salamah} dari {Abu Hurairah} ia berkata, “Satu jenazah lewat di hadapan Nabi saw., maka beliau pun berdiri dan bersabda: “Bangunlah, sebab pada kematian ada ketakutan. ”
Telah menceritakan kepada kami {Ali bin Muhammad} dan {Waki’} dari {Syu’bah} dari {Muhammad Ibnul Munkadir} dari {Mas’ud Ibnul Hakam} dari {Ali bin Abu Thalib} ia berkata, “Rasulullah saw. berdiri ketika ada jenazah, maka kami pun ikut berdiri. Ketika beliau duduk maka kami ikut duduk. ”
Telah menceritakan kepada kami {Muhammad bin Basysyar} dan {Uqbah bin Mukram} keduanya berkata; telah menceritakan kepada kami {Shafwan bin Isa} berkata, telah menceritakan kepada kami {Bisyr bin Rafi’} dari {Abdullah bin Sulaiman bin Junadah bin Abu Umayyah} dari {Bapaknya} dari {Kakeknya} dari {Ubadah bin Ash Shamit} ia berkata, “Jika Rasulullah saw. mengiringi jenazah maka beliau tidak duduk hingga diletakkan di liang lahad. Lalu seorang uskup menemuinya dan berkata, “Hai Muhammad, kami juga melakukan seperti ini. ” Rasulullah saw. kemudian duduk dan bersabda: “Selisihilah mereka. ”
Telah menceritakan kepada kami {Isma’il bin Musa} berkata, telah menceritakan kepada kami {Syarik bin Abdullah} dari {Ashim bin Ubaidullah} dari {Abdullah bin Amir bin Rabi’ah} dari {‘Aisyah} ia berkata, “Aku kehilangan beliau -Yakni Nabi saw.-, ternyata beliau berada di Baqi’. Beliau mengucapkan: “ASSALAAMU ‘ALAIKUM DAARA QAUMIN MUKMINIIN ANTUM LANAA FARATHUN WA INNAA BIKUM LAAHIQUUN ALLAHUMMA LAA TAHRIMNAA AJRAHUM WA LAA TAFTINNAA BA’DAHUM (Semoga kesejahteraan untuk kalian semua, kampung kaum mukminin. Kalian telah mendahului kami. Dan kami akan menyusul kalian insya Allah. Ya Allah, janganlah engkau haramkan kami dari pahala mereka dan jangan timpakan fitnah kepada kami setelah mereka). ”
Telah menceritakan kepada kami {Muhammad bin Abbad bin Adam} berkata, telah menceritakan kepada kami {Ahmad} dari {Sufyan} dari {Alqamah bin Martsad} dari {Sulaiman bin Buraidah} dari {Bapaknya} berkata, “Rasulullah saw. mengajari do`a ketika mereka akan ke kuburan: “ASSALAAMU ‘ALAIKAUM AHLAD DIYAARI MINAL MUKMINIIN WAL MUSLIMIIN. WA INNAA INSYAALLAHU BIKUM LAAHIQUUN NAS`ALU ALLAHA LANAA WA LAKUMUL ‘AAFIAH (Semoga keselamatan terlimpahkan kepada kalian wahai penduduk alam barzah, dari kaum mukminin dan muslimin. Sesungguhnya kami akan menyusul kalian insya Allah. Dan kami meminta Allah untuk kami dan kalian agar diberi keselamatan. ”
Telah menceritakan kepada kami {Muhammad bin Ziyad} berkata, telah menceritakan kepada kami {Hammad bin Zaid} dari {Yunus bin Khabbab} dari {Al Minhal bin Amru} dari {Zadzan} dari {Al Bara bin Azib} berkata, “Kami dan Rasulullah saw. keluar mengiringi jenazah, lalu beliau duduk menghadap arah kiblat. ”