Musnad Ahmad

×

مسند أحمد

Musnad Ahmad

Musnad Ahmad | Hadits No. : 23459

Kitab 13 : Sisa Musnad Sahabat Anshar

Bab : Hadits Sayyidah ‘Aisyah ra.

حَدَّثَنَا هَاشِمٌ قَالَ حَدَّثَنَا مُحَمَّدٌ يَعْنِي ابْنَ طَلْحَةَ عَنْ زُبَيْدٍ عَنْ مُجَاهِدٍ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَا زَالَ جِبْرِيلُ عَلَيْهِ السَّلَام يُوصِينِي بِالْجَارِ حَتَّى ظَنَنْتُ أَنَّهُ يُوَرِّثُهُ

Telah mengabarkan kepadaku {Hasyim}, dia berkata; telah menceritakan kepada kami {Muhammad, yaitu Ibnu Thalhah}, dari {Zubaid} dari {Mujahid}, dari {Aisyah} berkata; Rasulullah saw. bersabda: “Jibril alaihissalam tiada henti mewasiatkan kepadaku (untuk berbuat baik) kepada tetangga, hingga aku mengira bahwa (tetangga) akan mewarisinya.”

Musnad Ahmad | Hadits No. : 23460

Kitab 13 : Sisa Musnad Sahabat Anshar

Bab : Hadits Sayyidah ‘Aisyah ra.

حَدَّثَنَا هَاشِمُ بْنُ الْقَاسِمِ قَالَ حَدَّثَنَا مُبَارَكٌ عَنْ الْحَسَنِ عَنْ سَعْدِ بْنِ هِشَامِ بْنِ عَامِرٍ قَالَأَتَيْتُ عَائِشَةَ فَقُلْتُ يَا أُمَّ الْمُؤْمِنِينَ أَخْبِرِينِي بِخُلُقِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَتْ كَانَ خُلُقُهُ الْقُرْآنَ أَمَا تَقْرَأُ الْقُرْآنَ قَوْلَ اللَّهِ عَزَّ وَجَلَّ{ وَإِنَّكَ لَعَلَى خُلُقٍ عَظِيمٍ }قُلْتُ فَإِنِّي أُرِيدُ أَنْ أَتَبَتَّلَ قَالَتْ لَا تَفْعَلْ أَمَا تَقْرَأُ{ لَقَدْ كَانَ لَكُمْ فِي رَسُولِ اللَّهِ أُسْوَةٌ حَسَنَةٌ }فَقَدْ تَزَوَّجَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَقَدْ وُلِدَ لَهُ

Telah menceritakan kepada kami {Hasyim bin Al-Qasim}, dia berkata; telah menceritakan kepada kami {Mubarak}, dari {Al-Hasan}, dari {Sa’ad bin Hisyam bin Amir}, dia berkata; saya mendatangi {Aisyah} seraya berkata; “Wahai Ummul Mukminin! Kabarkanlah kepadaku mengenai akhlak Rasulullah saw.!” (Aisyah) Berkata; “Akhlak beliau adalah Al Quran, bukankah engkau telah membaca Al Quran pada firman Allah Azzawajalla, WA INNAKA LAALA KHULUQIN AZHIM (Sesungguhnya engkau (Muhammad) memiliki akhlak yang agung.).” Saya (Sa’ad bin Hisyam bin Amir) Berkata; “Sungguh saya ingin membujang.” (Aisyah) Berkata; “Jangan kamu lakukan, sungguh pada diri Rasulullah telah ada suri tauladan yang baik. Dan Rasulullah saw. juga menikah dan mempunyai anak.”

Musnad Ahmad | Hadits No. : 23461

Kitab 13 : Sisa Musnad Sahabat Anshar

Bab : Hadits Sayyidah ‘Aisyah ra.

حَدَّثَنَا يُونُسُ قَالَ حَدَّثَنَا حَمَّادٌ يَعْنِي ابْنَ زَيْدٍ عَنْ يَحْيَى عَنْ عَمْرَةَ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْلَوْ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ رَأَى مِنْ النِّسَاءِ مَا رَأَيْنَا لَمَنَعَهُنَّ مِنْ الْمَسَاجِدِ كَمَا مَنَعَتْ بَنُو إِسْرَائِيلَ نِسَاءَهَاقُلْتْ لِعَمْرَةَ وَمَنَعَتْ بَنُو إِسْرَائِيلَ نِسَاءَهَا قَالَتْ نَعَمْ

Telah menceritakan kepada kami {Yunus}, dia berkata; telah menceritakan kepada kami {Hammad, yaitu Ibnu Zaid}, dari {Yahya}, dari {Amrah}, dari {Aisyah} berkata; “Kalaulah Rasulullah saw. melihat fenomena kaum perempuan seperti yang kami lihat sekarang ini, sungguh beliau akan melarang mereka (kaum perempuan itu) sebagaimana orang-orang bani Israil melarang istri-istri mereka.” (Amrah) bertanya; “Apakah orang bani israil melarang istrinya?” (Aisyah) menjawab; “Ya.”

Musnad Ahmad | Hadits No. : 23462

Kitab 13 : Sisa Musnad Sahabat Anshar

Bab : Hadits Sayyidah ‘Aisyah ra.

حَدَّثَنَا يُونُسُ قَالَ حَدَّثَنَا حَمَّادٌ يَعْنِي ابْنَ زَيْدٍ قَالَ حَدَّثَنَا مَنْصُورٌ عَنْ إِبْرَاهِيمَ عَنْ الْأَسْوَدِ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْكَأَنِّي أَنْظُرُ إِلَيَّ أَفْتِلُ قَلَائِدَ هَدْيِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مِنْ الْغَنَمِ ثُمَّ لَا يُمْسِكُ عَنْ شَيْءٍ

Telah menceritakan kepada kami {Yunus}, dia berkata; telah menceritakan kepada kami {Hammad, yaitu Ibnu Zaid}, dia berkata; telah menceritakan kepada kami {Manshur}, dari {Ibrahim}, dari {Al-Aswad}, dari {Aisyah}, berkata: “Seolah-olah saya melihat diriku sendiri ketika saya mengikatkan kalung kepada kambing (sebagai tanda) hewan kurban Rasulullah, kemudian beliau tidak memegang sesuatupun.”

Musnad Ahmad | Hadits No. : 23463

Kitab 13 : Sisa Musnad Sahabat Anshar

Bab : Hadits Sayyidah ‘Aisyah ra.

حَدَّثَنَا يُونُسُ قَالَ حَدَّثَنَا حَمَّادٌ يَعْنِي ابْنَ زَيْدٍ عَنْ الْمُعَلَّى بْنِ زِيَادٍ وَهِشَامٍ وَيُونُسَ عَنْ الْحَسَنِ أَنَّ عَائِشَةَ قَالَتْدَعَوَاتٌ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُكْثِرُ أَنْ يَدْعُوَ بِهَا يَا مُقَلِّبَ الْقُلُوبِ ثَبِّتْ قَلْبِي عَلَى دِينِكَ قَالَتْ فَقُلْتُ يَا رَسُولَ اللَّهِ إِنَّكَ تُكْثِرُ تَدْعُو بِهَذَا الدُّعَاءِ فَقَالَ إِنَّ قَلْبَ الْآدَمِيِّ بَيْنَ أُصْبُعَيْنِ مِنْ أَصَابِعِ اللَّهِ عَزَّ وَجَلَّ فَإِذَا شَاءَ أَزَاغَهُ وَإِذَا شَاءَ أَقَامَهُ

Telah menceritakan kepada kami {Yunus}, dia berkata; telah menceritakan kepada kami {Hammad, yaitu Ibnu Zaid}, dari {Al-Mu’alla bin Ziyad}, dan {Hisyam}, dan {Yunus}, dari {Al-Hasan} bahwasanya {Aisyah} berkata; “Di antara doa yang seringkali diapnjatkan Rasulullah saw. adalah: YA MUQOLLIBAL QULUUBI TSABBIT QOLBII `ALAA DIINIKA (wahai Dzat Yang maha membolak-balikkan hati, tetapkanlah hatiku di atas agama-Mu), saya.” (Aisyah) Berkata; “Wahai Rasulullah! Kenapa engkau banyak berdoa dengan doa ini?” lalu beliau bersabda: “Sesungguhnya hati anak adam berada di antara dua jari dari jari-jari Allah AzzaWaJalla, jika Dia berkehendak maka Allah akan mencondongkannya dan jika berkehendak maka Allah akan meluruskannya.”

Musnad Ahmad | Hadits No. : 23464

Kitab 13 : Sisa Musnad Sahabat Anshar

Bab : Hadits Sayyidah ‘Aisyah ra.

حَدَّثَنَا يُونُسُ حَدَّثَنَا نَافِعٌ يَعْنِي ابْنَ عُمَرَ عَنْ ابْنِ أَبِي مُلَيْكَةَ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَنْ حُوسِبَ يَوْمَئِذٍ عُذِّبَ قَالَتْ قُلْتُ يَا رَسُولَ اللَّهِ يَقُولُ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ{ يُحَاسَبُ حِسَابًا يَسِيرًا }قَالَ ذَاكَ الْعَرْضُ مَنْ نُوقِشَ الْحِسَابَ يَوْمَئِذٍ عُذِّبَ

Telah menceritakan kepada kami {Yunus}, telah menceritakan kepada kami {Nafi’, yaitu Ibnu Umar}, dari {Abi Mulaikah}, dari {Aisyah} berkata; Rasulullah saw. bersabda: “Barangsiapa yang pada hari itu (hari kiamat) dihisab, pasti disiksa.” Saya berkata; “Wahai Rasulullah, bukankah Allah berfirman YUHAASABU HISAABAY YASIIRA (Akan dihisab dengan hisab yang mudah)?. Beliau bersabda: “Yang dimaksud ayat itu adalah penampakan amal, sungguh bahwa orang yang dihisab pada hari itu, pasti akan disiksa.”

Musnad Ahmad | Hadits No. : 23465

Kitab 13 : Sisa Musnad Sahabat Anshar

Bab : Hadits Sayyidah ‘Aisyah ra.

حَدَّثَنَا قُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ حَدَّثَنَا ابْنُ لَهِيعَةَ عَنْ يَزِيدَ بْنِ أَبِي حَبِيبٍ عَنْ سُوَيْدِ بْنِ قَيْسٍ عَنْ ابْنِ قُرَيْظَةَ الصَّدَفِيِّ قَالَ قُلْتُ لِعَائِشَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهَاأَكَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُضَاجِعُكِ وَأَنْتِ حَائِضٌ قَالَتْ نَعَمْ إِذَا شَدَدْتُ عَلَيَّ إِزَارِي وَلَمْ يَكُنْ لَنَا إِذْ ذَاكَ إِلَّا فِرَاشٌ وَاحِدٌ فَلَمَّا رَزَقَنِي اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ فِرَاشًا آخَرَ اعْتَزَلْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ

Telah menceritakan kepada kami {Qutaibah bin Sa’id}, telah menceritakan kepada kami {Ibnu Lahi’ah}, dari {Yazid bin Abi Habib}, dari {Suwaid bin Qais}, dari {Ibnu Quraizhah Ash-Shadafi}, dia berkata; saya bertanya kepada {Aisyah} Radhiyallahu’anha; “Apakah Rasulullah saw. pernah menidurimu sedang kamu dalam keadaan haid?” (Aisyah) Berkata; “Ya, tapi saya mengencangkan kainku dan ketika itu kami hanya memiliki satu kasur. Dan, tatkala Allah Azzawajalla memberiku rizki dengan kasur lain, maka saya tidur berjauhan dengan Rasulullah saw.”

Musnad Ahmad | Hadits No. : 23466

Kitab 13 : Sisa Musnad Sahabat Anshar

Bab : Hadits Sayyidah ‘Aisyah ra.

حَدَّثَنَا قُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ قَالَ حَدَّثَنَا ابْنُ لَهِيعَةَ عَنْ أُسَامَةَ بْنِ زَيْدٍ عَنْ صَفْوَانَ بْنِ سُلَيْمٍ عَنْ عُرْوَةَ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُمْنُ الْمَرْأَةِ تَيْسِيرُ خِطْبَتِهَا وَتَيْسِيرُ صَدَاقِهَا

Telah menceritakan kepada kami {Qutaibah bin Sa’id}, dia berkata; telah menceritakan kepada kami {Ibnu Lahi’ah}, dari {Usamah bin Zaid}, dari {Shafwan bin Sulaim}, dari {Urwah}, dari {Aisyah} berkata; Rasulullah saw. bersabda: “Wanita yang berbarakah adalah yang memudahkan dalam khitbahnya dan meringankan maharnya.”

Musnad Ahmad | Hadits No. : 23467

Kitab 13 : Sisa Musnad Sahabat Anshar

Bab : Hadits Sayyidah ‘Aisyah ra.

قَالَ حَدَّثَنَا قُتَيْبَةُ قَالَ حَدَّثَنَا ابْنُ لَهِيعَةَ عَنْ أَبِي الْأَسْوَدِ عَنْ عُرْوَةَ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْكَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا كَانَ جُنُبًا وَأَرَادَ أَنْ يَنَامَ وَهُوَ جُنُبٌ تَوَضَّأَ وُضُوءَهُ لِلصَّلَاةِ قَبْلَ أَنْ يَنَامَ وَكَانَ يَقُولُ مَنْ أَرَادَ أَنْ يَنَامَ وَهُوَ جُنُبٌ فَلْيَتَوَضَّأْ وُضُوءَهُ لِلصَّلَاةِ

Telah menceritakan kepada kami {Qutaibah}, dia berkata; telah menceritakan kepada kami {Ibnu Lahi’ah}, dari {Abi Al-Aswad}, dari {Urwah}, dari {Aisyah} berkata; “Apabila Rasulullah saw. dalam keadaan junub dan beliau mau tidur, maka beliau berwudhu seperti wudhu untuk shalat sebelum beliau tidur. Dan beliau bersabda: ‘Barangsiapa yang hendak tidur, sedang ia dalam keadaan junub maka berwudhu lah seperti wudhu untuk shalat.'”

Musnad Ahmad | Hadits No. : 23468

Kitab 13 : Sisa Musnad Sahabat Anshar

Bab : Hadits Sayyidah ‘Aisyah ra.

حَدَّثَنَا قُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ قَالَ حَدَّثَنَا ابْنُ لَهِيعَةَ عَنْ الْحَارِثِ بْنِ يَزِيدَ عَنْ زِيَادِ بْنِ نُعَيْمٍ عَنْ مُسْلِمِ بْنِ مِخْرَاقٍ عَنْ عَائِشَةَ قَالَذُكِرَ لَهَا أَنَّ نَاسًا يَقْرَءُونَ الْقُرْآنَ فِي اللَّيْلَةِ مَرَّةً أَوْ مَرَّتَيْنِ فَقَالَتْ أُولَئِكَ قَرَءُوا وَلَمْ يَقْرَءُوا كُنْتُ أَقُومُ مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَيْلَةَ التَّمَامِ فَكَانَ يَقْرَأُ سُورَةَ الْبَقَرَةِ وَآلِ عِمْرَانَ وَالنِّسَاءِ فَلَا يَمُرُّ بِآيَةٍ فِيهَا تَخَوُّفٌ إِلَّا دَعَا اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ وَاسْتَعَاذَ وَلَا يَمُرُّ بِآيَةٍ فِيهَا اسْتِبْشَارٌ إِلَّا دَعَا اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ وَرَغِبَ إِلَيْهِ

Telah menceritakan kepada kami {Qutaibah bin Sa’id}, dia berkata; telah menceritakan kepada kami {Ibnu Lahi’ah}, dari {Al-Harits bin Yazid}, dari {Ziyad bin Nuaim}, dari {Muslim bin Mikhraq}, dari {Aisyah} berkata; “Pernah diceritakan kepadanya (Aisyah) bahwa ada orang-orang yang membaca (menghatamkan) Al Quran dalam satu malam satu kali atau dua kali.” (Aisyah) bertanya; “Mereka itu membaca namun pada hakekatnya tidak membaca. Saya pernah bangun malam bersama Rasulullah saw. secara penuh, beliau membaca surat Al-Baqarah, Ali-Imran, dan An-Nisa`, dan beliau tidak melewatkan satu ayat yang di dalamnya ada (ayat) yang menakutkan melainkan beliau berdoa kepada Allah AzzaWaJalla, dan memohon perlindungan kepada Allah. Beliau juga tidak melewatkan satu ayat yang di dalamnya ada ayat tentang berita gembira melainkan beliau berdoa kepada Allah AzzaWaJalla, dan berharap mendapatkannya.”